Bukan 2, Tukang Listrik RS Ini Ternyata Telah Memerkosa 99 Mayat Wanita

Jum'at, 05 November 2021 - 14:50 WIB
Kejahatan Fuller terungkap ketika polisi menemukan empat hard drive yang dikemas dengan jutaan gambar dan video tidak senonoh dari "kebejatan yang tak terbayangkan".

File-file itu termasuk tindakan necrophilia-nya sendiri, yang dilakukan di dua kamar mayat saat dia bekerja untuk Maidstone dan Tunbridge Wells NHS Trust.

Selama kejahatannya dari 2008 hingga November 2020, Fuller dilaporkan telah menggunakan Facebook untuk melacak orang-orang yang telah dia nodai untuk belajar tentang kehidupan mereka.



Meskipun hukum Inggris mengizinkan hukum maksimum hanya dua tahun penjara karena penyalahgunaan mayat wanita oleh Fuller, ia kemungkinan akan menghadapi hukuman penjara seumur hidup untuk pembunuhan Knell dan Pierce.

Fuller telah mengakui 51 pelanggaran lainnya, termasuk 44 dakwaan yang berkaitan dengan korban tewas.

Tuduhan termasuk penetrasi seksual mayat, memiliki gambar porno ekstrem yang melibatkan gangguan seksual dengan mayat dan mengambil gambar tidak senonoh anak-anak.

Satu tuduhan saja berhubungan dengan 25 wanita yang meninggal.

Fuller saat ini ditahan di Penjara Belmarsh dengan keamanan tinggi di London.

Sementara itu, Jaksa Penuntut Duncan Aitkinson mengatakan petugas yang terlatih khusus membantu semua keluarga korban melalui masa-masa yang sangat sulit untuk menyiapkan pernyataan tentang dampaknya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Terpopuler
Berita Terkini More