Tegang! Iran Rilis Video Panas IRGC Hadang Kapal Perusak AS Hendak Sita Tanker Minyak

Kamis, 04 November 2021 - 19:02 WIB
IRGC menghadang kapal perang AS saat hendak menyita kapal tanker di Laut Oman. Foto/twitter
TEHERAN - Teheran sebelumnya menyatakan telah menggagalkan upaya Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) mencuri minyak Iran dari satu kapal tanker di Laut Oman.

Pentagon membantah tuduhan berusaha merebut minyak Iran atau terlibat pertengkaran dengan Angkatan Laut Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC).



Media pemerintah Iran pada Rabu (3/11/2021) merilis rekaman terbaru dari pertemuan panas antara kapal IRGC dan kapal perang AS di Laut Oman.



Dalam video itu terlihat pasukan IRGC menaiki Sothys, kapal tanker minyak yang diduga digunakan Angkatan Laut AS untuk "mencuri" minyak Iran.



Tampak di video itu, sekitar selusin kapal kecil, mungkin kapal cepat IRGC, terlihat mengikuti dan mengitari kapal perusak kelas Arleigh Burke Angkatan Laut AS, yakni USS The Sullivans atau USS Michael P Murphy yang keduanya beroperasi di wilayah tersebut.



Salah satu video juga menunjukkan pasukan IRGC turun dari helikopter ke dek kapal Sothys.

Namun, detail pertemuan itu tetap tidak jelas. Outlet media Iran melaporkan pada 3 November bahwa IRGC menggagalkan upaya kapal perang AS merebut minyak Iran dari satu kapal tanker di Laut Oman.

Angkatan Laut AS diduga bertujuan menghentikan satu kapal tanker Iran dan memaksanya untuk memompa muatan minyak mentahnya ke kapal tanker lain, kemungkinan Sothys.

Media Iran mengatakan minyak itu dikembalikan dan satu kapal tanker diarahkan ke perairan Iran tanpa mengklarifikasi yang mana.

Outlet media Iran mengklaim kapal perang AS dan helikopternya berusaha mencegah hal itu terjadi. Sothys saat ini berlabuh di Pulau Qeshm Iran.

Pada hari yang sama, Newsweek melaporkan, mengutip sumber anonim di Pentagon, bahwa pertemuan tersebut terjadi sekitar sepekan yang lalu.

Kemudian, juru bicara Pentagon John Kirby mengkonfirmasi insiden itu terjadi pada 24 Oktober, tetapi menolak beberapa klaim yang dibuat media Iran.

Dia bersikeras AS tidak pernah menyita minyak Iran dan tidak pernah mentransfernya ke Sothys.

Kirby lebih lanjut mengklaim tidak ada perselisihan antara IRGC dan kapal perang Amerika, yang, dia bersikeras, hanya memantau situasi.

Juru bicara itu tidak menjelaskan mengapa kapal perusak AS melakukan itu dan mengapa mereka begitu dekat dengan Sothys selama insiden tersebut seolah-olah mencoba menangkis kehadiran kapal IRGC.

AS sebelumnya melaporkan menyita pengiriman minyak Iran, yang mereka klaim melanggar sanksi Amerika terhadap sektor energi Republik Islam, yang diterapkan pada 2018.

Namun, Teheran menunjukkan pengiriman minyak yang diklaim Washington telah disita bukan milik Iran.
(sya)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More