Dipanggil Teroris, Petarung UFC Afghanistan Hajar dan Cekik Petarung Israel

Sabtu, 30 Oktober 2021 - 20:30 WIB
White mengecam cercaan Kahlon yang terlalu sensitif untuk digunakan di dunia olahraga. "Anda dapat menambahkan itu ke tumpukan beberapa hal yang sangat buruk yang telah dikatakan dalam olahraga ini...Hal-hal jahat dikatakan. Dalam politik yang benar-benar gila ini, dunia yang kita tinggali, ini adalah satu tempat yang tidak (diperbolehkan)," ujarnya.

Penolakan Basharat untuk berjabat tangan dengan petarung Israel adalah contoh terbaru dari olahragawan yang menolak berjabat tangan dengan lawan Israel, yang biasanya menyertai penolakan langsung untuk bermain melawan rival dari negara apartheid.

Pada tahun-tahun sebelumnya, sejumlah judoka dari negara Arab secara khusus menjadi terkenal karena menolak bertanding dengan rival mereka dari Israel.

Permusuhan antara petarung UFC Afghanistan dan Israel, khususnya, terjadi pada saat kedua negara berada pada perbedaan sepanjang masa satu sama lain, menyusul pengambilalihan Afghanistan oleh Taliban pada bulan Agustus dan pandangan Israel bahwa pemerintah Taliban dapat mengancam keamanan dan kepentingan nasional negara Yahudi.
(min)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More