Eks Wali Kota New York Hina Jenderal Tertinggi AS soal Afghanistan, Menyebutnya Idiot
Senin, 13 September 2021 - 12:39 WIB
Pidato bertele-tele Giuliani yang ramai dibagikan di Twitter lebih lanjut menyerang Ketua Kepala Staf Gabungan Jenderal Mark Milley terkait penarikan tentara AS yang kacau dari Afghanistan.
“Bagaimana orang itu seorang jenderal?” kata Giuliani, mengecam Milley dan pemerintahan Presiden Joe Biden.
Dia mengecam Jenderal Milley dan pemerintah Biden karena menarik militer Amerika dari Pangkalan Udara Bagram di Afghanistan.
Giuliani kemudian menjelaskan bagaimana dia akan bersikap ketika berada di dekat Jenderal Milley.
"Saya ingin mengambil bintangnya dan memasukkannya ke tenggorokannya dan berkata, 'Itu 400 mil dari China', sialan!" katanya, seperti dikutip Business Insider, Senin (13/9/2021).
"China akan menjadi musuh kita selama 40 tahun ke depan! Anda memiliki pangkalan udara 400 mil dari mereka dan Anda menyerah? Idiot!” lanjut Giuliani.
"Apa yang salah dengan Anda? Siapa yang membayar Anda? Kristus! In Gila," imbuh dia.
Sekadar diketahui, militer AS atas perintah Presiden Biden menarik seluruh tentaranya dari Afghanistan termasuk meninggalkan Pangkalan Udara Bagram. Tentara AS kemudian fokus pada pengamanan Bandara Internasional Hamid Karzai, Kabul, saat evakuasi besar-besaran berlangsung.
Saat evakuasi yang panik itulah, seorang milisi ISIS melakukan serangan bom bunuh diri di gerbang bandara. Sebanyak 169 orang tewas, termasuk 13 tentara AS.
“Bagaimana orang itu seorang jenderal?” kata Giuliani, mengecam Milley dan pemerintahan Presiden Joe Biden.
Dia mengecam Jenderal Milley dan pemerintah Biden karena menarik militer Amerika dari Pangkalan Udara Bagram di Afghanistan.
Giuliani kemudian menjelaskan bagaimana dia akan bersikap ketika berada di dekat Jenderal Milley.
"Saya ingin mengambil bintangnya dan memasukkannya ke tenggorokannya dan berkata, 'Itu 400 mil dari China', sialan!" katanya, seperti dikutip Business Insider, Senin (13/9/2021).
"China akan menjadi musuh kita selama 40 tahun ke depan! Anda memiliki pangkalan udara 400 mil dari mereka dan Anda menyerah? Idiot!” lanjut Giuliani.
"Apa yang salah dengan Anda? Siapa yang membayar Anda? Kristus! In Gila," imbuh dia.
Sekadar diketahui, militer AS atas perintah Presiden Biden menarik seluruh tentaranya dari Afghanistan termasuk meninggalkan Pangkalan Udara Bagram. Tentara AS kemudian fokus pada pengamanan Bandara Internasional Hamid Karzai, Kabul, saat evakuasi besar-besaran berlangsung.
Saat evakuasi yang panik itulah, seorang milisi ISIS melakukan serangan bom bunuh diri di gerbang bandara. Sebanyak 169 orang tewas, termasuk 13 tentara AS.
tulis komentar anda