Bom Tewaskan 12 Tentara AS, Biden kepada ISIS: Kami Akan Memburu Anda
Jum'at, 27 Agustus 2021 - 07:56 WIB
"Kami marah dan juga patah hati," kata Biden, yang mengosongkan jadwalnya setelah serangan itu untuk berkumpul dengan para penasihatnya hampir sepanjang hari.
"Situasi di lapangan masih berkembang dan saya terus diperbarui," ujarnya.
Serangan bom bunuh diri ini terjadi setelah sebelumnya AS berserta sekutunya mengeluarkan peringatan terkait adanya potensi ancaman yang dapat mengganggu upaya evakuasi udara besar-besaran dari Afghanistan.
Selama beberapa hari terakhir, risiko serangan teror di bandara tampaknya meningkat dari jam ke jam. Ancaman yang sangat tinggi dari ISIS menyebabkan AS, bersama dengan Inggris dan Australia, memperingatkan orang-orang untuk menjauh dari gerbang bandara Rabu malam waktu timur.
"Situasi di lapangan masih berkembang dan saya terus diperbarui," ujarnya.
Serangan bom bunuh diri ini terjadi setelah sebelumnya AS berserta sekutunya mengeluarkan peringatan terkait adanya potensi ancaman yang dapat mengganggu upaya evakuasi udara besar-besaran dari Afghanistan.
Selama beberapa hari terakhir, risiko serangan teror di bandara tampaknya meningkat dari jam ke jam. Ancaman yang sangat tinggi dari ISIS menyebabkan AS, bersama dengan Inggris dan Australia, memperingatkan orang-orang untuk menjauh dari gerbang bandara Rabu malam waktu timur.
(ian)
tulis komentar anda