Deretan Senjata Canggih AS yang Diperoleh Gratis oleh Taliban

Senin, 23 Agustus 2021 - 10:01 WIB
Tentara AS berpatroli di Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan, pada Selasa pekan lalu. Foto/US Air Force/via REUTERS
WASHINGTON - Kemenangan perang Taliban atas Tentara Nasional Afghanistan (ANA) didikan Amerika Serikat (AS) tak hanya jadi pukulan moral bagi Amerika. Lebih dari itu, Taliban merebut senjata-senjata canggih dan mahal Amerika dari tangan ANA secara gratis.

Taliban berhasil menggulingkan pemerintah nasional Afghanistan yang didukung Amerika setelah kelompok itu merebut ibu kota nasional, Kabul, pekan lalu.





ANA benar-benar runtuh ketika koalisi NATO pimpinan AS mulai mempercepat penarikan tentara mereka, dengan beberapa unit menyerah tanpa perlawanan. ANA juga menyerahkan senjata serta peralatan buatan Amerika kepada kelompok militan tersebut.

Para pejabat Amerika tidak memiliki angka pasti dari jumlah senjata mahal dan canggih yang jatuh ke tangan Taliban secara gratis.

Namun, penilaian intelijen Amerika menyebut kelompok militan itu kemungkinan merebut lebih dari 2.000 Humvee, kendaraan lapis baja dan kendaraan militer lainnya.

Menurut penilaian intelijen tersebut, Taliban juga kemungkinan merebut 40 pesawat–termasuk Black Hawks, helikopter serang pengintai, dan drone militer ScanEagle.

Selain itu, Taliban juga diduga merebut sekitar 600.000 senapan serbu M16 dan senjata infanteri lainnya, sekitar 162.000 buah peralatan komunikasi dan 16.000 kacamata penglihatan malam, yang diberikan oleh Pentagon kepada pasukan Afghanistan sejak tahun 2003.

"Kami telah melihat petempur Taliban yang dipersenjatai dengan senjata buatan AS yang mereka sita dari pasukan Afghanistan. Ini merupakan ancaman yang signifikan bagi Amerika Serikat dan sekutu kami," tulis anggota Kongres dari Partai Republik, Michael McCaul, dalam sebuah email, yang dikutip Reuters.

Kecepatan serangan Taliban di Afghanistan mengingatkan pada tahun 2014 ketika militan ISIS merebut senjata pasukan Irak yang dipasok AS.

Antara 2002 hingga 2017, Amerika Serikat memberi militer Afghanistan persenjataan senilai sekitar USD28 miliar, termasuk roket, kacamata penglihatan malam, dan bahkan drone kecil untuk pengumpulan intelijen.

Tetapi pesawat seperti helikopter Blackhawk telah menjadi tanda bantuan militer AS yang paling terlihat, dan semestinya menjadi keuntungan terbesar militer Afghanistan atas Taliban.



Antara tahun 2003 hingga 2016 Amerika Serikat juga menyediakan pasukan Afghanistan dengan 208 pesawat, menurut Kantor Akuntabilitas Pemerintah (GAO) AS.

Pada minggu lalu, banyak dari pesawat itu yang paling berguna bagi pilot Afghanistan untuk melarikan diri dari Taliban.

Salah satu pejabat AS mengatakan bahwa antara 40 dan 50 pesawat telah diterbangkan ke Uzbekistan oleh pilot Afghanistan yang mencari perlindungan. Bahkan sebelum mengambil alih kekuasaan di Kabul selama akhir pekan, Taliban telah memulai kampanye pembunuhan pilot.

Beberapa pesawat berada di Amerika Serikat untuk pemeliharaan dan akan tinggal. Mereka yang dalam perjalanan ke pasukan Afghanistan malah akan digunakan oleh militer AS untuk membantu evakuasi ribuan orang dari Kabul.
(min)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More