Pertama di Dunia, India Setujui Vaksin DNA untuk Melawan COVID-19
Sabtu, 21 Agustus 2021 - 05:31 WIB
“Saya cukup senang dengan vaksin karena menawarkan banyak potensi yang baik. Jika vaksin ini berhasil, masa depan vaksinasi menjadi lebih sederhana secara logistik,” kata Prof Shahid Jameel, seorang ahli virologi terkenal seperti dikutip dari BBC, Sabtu (21/8/2021).
Bagaimana cara kerja vaksin ini?
DNA dan RNA adalah bahan penyusun kehidupan. Mereka adalah molekul yang membawa informasi genetik yang diturunkan dari orang tua ke anak-anak.
Seperti vaksin lainnya, vaksin DNA, setelah diberikan, mengajarkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan virus yang sebenarnya.
ZyCoV-D menggunakan plasmid atau cincin kecil DNA, yang berisi informasi genetik, untuk mengirimkan tusukan di antara dua lapisan kulit.
Plasmid membawa informasi ke sel untuk membuat "paku protein", yang digunakan virus untuk menempel dan memasuki sel manusia.
Sebagian besar vaksin COVID-19 bekerja dengan memberikan instruksi kepada tubuh untuk membuat fragmen protein lonjakan sehingga dapat memicu sistem kekebalan seseorang untuk memproduksi antibodi dan melatih dirinya untuk melawan virus.
Ini adalah vaksin DNA manusia pertama di dunia untuk melawan COVID-19.
Ada sejumlah vaksin DNA yang disetujui di Amerika Serikat (AS), misalnya, untuk digunakan pada hewan, termasuk vaksin untuk penyakit pada kuda dan vaksin kanker kulit untuk anjing.
Bagaimana cara kerja vaksin ini?
DNA dan RNA adalah bahan penyusun kehidupan. Mereka adalah molekul yang membawa informasi genetik yang diturunkan dari orang tua ke anak-anak.
Seperti vaksin lainnya, vaksin DNA, setelah diberikan, mengajarkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan virus yang sebenarnya.
ZyCoV-D menggunakan plasmid atau cincin kecil DNA, yang berisi informasi genetik, untuk mengirimkan tusukan di antara dua lapisan kulit.
Plasmid membawa informasi ke sel untuk membuat "paku protein", yang digunakan virus untuk menempel dan memasuki sel manusia.
Sebagian besar vaksin COVID-19 bekerja dengan memberikan instruksi kepada tubuh untuk membuat fragmen protein lonjakan sehingga dapat memicu sistem kekebalan seseorang untuk memproduksi antibodi dan melatih dirinya untuk melawan virus.
Ini adalah vaksin DNA manusia pertama di dunia untuk melawan COVID-19.
Ada sejumlah vaksin DNA yang disetujui di Amerika Serikat (AS), misalnya, untuk digunakan pada hewan, termasuk vaksin untuk penyakit pada kuda dan vaksin kanker kulit untuk anjing.
tulis komentar anda