Sumpah Pulang ke Afghanistan, Ghani Sudah ‘Tidak Dianggap’ Amerika Serikat

Kamis, 19 Agustus 2021 - 07:37 WIB
Tidak jelas bagaimana Ghani akan dapat merebut kembali kursi kepresidenan dengan pejabat Taliban di pucuk pimpinan.

Jake Sullivan yang menjabat sebagai penasihat keamanan nasional untuk Gedung Putih Joe Biden memberi tahu wartawan selama pengarahan Selasa bahwa mantan presiden Afghanistan "tidak lagi menjadi faktor" di Afghanistan karena dia telah melarikan diri dari negara itu.

Pernyataan serupa ditegaskan kembali oleh Wakil Menteri Luar Negeri AS Wendy Sherman pada Rabu (18/8).

Ghani juga mengambil kesempatan untuk menyangkal laporan sebelumnya bahwa dia telah meninggalkan Afghanistan dengan menggondol uang jutaan dolar.

Dia menggarisbawahi bahwa tuduhan semacam itu sepenuhnya salah dan tidak berdasar. "Itu bohong," tegas dia dalam pidatonya.

Laporan tentang Ghani yang melarikan diri dari Afghanistan dengan jutaan uang tunai muncul dari juru bicara Kedutaan Besar Rusia yang sebelumnya mengatakan kepada Sputnik bahwa Ghani pergi dengan empat mobil yang telah diisi uang sampai penuh.

"Mereka mencoba memasukkan sebagian uang itu ke dalam helikopter, tetapi semuanya tidak muat. Sebagian uang itu tertinggal di landasan," papar pejabat itu.

Laporan lebih lanjut menuduh jumlah dolar yang dibawa Ghani lebih dari USD169 juta. Namun, angka itu tidak pernah dapat dikonfirmasi.

"Saya berharap dalam beberapa hari mendatang kita akan mengatasi ini dan Afghanistan akan mengalami perdamaian dan stabilitas," tutur dia.
(sya)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More