Kerusuhan Afrika Selatan Menggila, 212 Orang Tewas Secara Brutal

Sabtu, 17 Juli 2021 - 05:01 WIB
Ntshavheni menambahkan, “Pihak berwenang di wilayah tersebut telah melaporkan 1.488 insiden kerusuhan, kekerasan dan penjarahan dalam 24 jam terakhir.”

Pemerintah mengatakan akan ada penyelidikan lebih lanjut, setelah 4.000 butir amunisi ditemukan pada dua orang yang ditangkap.

Di Gauteng, provinsi tempat ibu kota administratif negara dan kota terbesarnya berada, sebagian besar kekerasan telah dipadamkan.

Ntshavheni mengatakan ada tambahan enam kematian di sana selama periode 24 jam terakhir, dan 137 penangkapan tambahan telah dilakukan.

Menteri menambahkan dua petugas polisi telah ditangkap, setelah ditemukan membawa barang-barang jarahan.

Presiden Cyril Ramaphosa mengatakan 25.000 tentara dikerahkan di seluruh negeri untuk mencegah kekerasan lebih lanjut. Jumlah itu meningkat dari 10.000 tentara yang diumumkan pada Rabu. Dia bersumpah untuk menghentikan "kekacauan" yang melanda bangsa itu.

Ribuan sekarang telah ditangkap dalam kekerasan yang dipicu penangkapan Zuma.

Kerusuhan itu juga karena rakyat mengalami kondisi ekonomi yang mengerikan yang diperburuk pandemi yang secara tidak seimbang mempengaruhi orang miskin.
(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More