Rusia Prihatin Warga AS Jadi Tersangka Pembunuhan Presiden Haiti
Sabtu, 10 Juli 2021 - 00:37 WIB
"Mereka mengatakan bahwa mereka adalah penerjemah. Tujuan tentara bayaran adalah untuk menangkap Presiden Moise di bawah surat perintah hakim investigasi, dan tidak membunuhnya," kata Noel mengutip kesaksian tersangka.
Penggeledahan kendaraan tersangka oleh penyelidik menemukan senjata api dan uang tunai dolar AS, termasuk server kamera video yang dipasang di kediaman Moise, tambah pejabat itu.
Saat ini, penjabat Perdana Menteri Claude Joseph tetap menjadi pemimpin de facto negara itu. Joseph sebelumnya mengumumkan keadaan darurat selama dua minggu, memberi polisi kekuatan luas untuk memburu para pembunuh. Masa berkabung selama 15 hari untuk presiden yang terbunuh juga telah diumumkan.
Baca Juga
Lihat Juga: Cara Mohammed bin Salman Ubah Tatanan Dunia: Jinakkan AS Pakai Minyak, Berdamai dengan Iran
(ian)
tulis komentar anda