Polisi Vancouver Laporkan Lonjakan Kematian Mendadak Akibat Gelombang Panas
Rabu, 30 Juni 2021 - 20:12 WIB
VANCOUVER - Departemen Kepolisian Vancouver (VPD) melaporkan lonjakan kematian mendadak di kota itu akibat gelombang panas. Kota-kota di Kanada , termasuk di Vancouver mencatatkan kenaikan suhu yang signifikan akibat gelombang panas sejak pekan lalu.
Termometer di British Columbia mencatatkan suhu yang mencapai 46,67 derajat Celcius pada hari Minggu, yang memecahkan rekor panas selama 84 tahun.
"Vancouver belum pernah mengalami panas seperti ini, dan sayangnya puluhan orang meninggal karenanya," jelas juru bicara polisi Steve Addison dalam pernyataan yang diterbitkan oleh VPD di lama Facebook mereka.
Hingga Selasa sore, polisi mendapatkan lebih dari 65 laporan kematian mendadak sejak gelombang panas dimulai pada hari Jumat. Sebagai perbandingan, biasanya ada sekitar tiga hingga empat kematian mendadak pada hari biasa.
"Hari ini (Selasa) saja, petugas telah menanggapi 20 kematian mendadak pada pukul 13:45, dengan lebih dari selusin lainnya menunggu polisi untuk dikirim," ujarnya.
Addison mengatakan, mayoritas laporan terkait dengan gelombang panas. Dia juga menyebut pihaknya tidak pernah melihat hal seperti ini sebelumnya dan ini benar-benar memilukan.
"Jika Anda memiliki anggota keluarga yang lanjut usia atau rentan, silakan hubungi mereka atau mampir untuk memeriksanya," tukasnya.
Lihat Juga: Kapal Perang AS dan Kanada Lintasi Selat Taiwan setelah China Latihan Perang Besar-besaran
Termometer di British Columbia mencatatkan suhu yang mencapai 46,67 derajat Celcius pada hari Minggu, yang memecahkan rekor panas selama 84 tahun.
"Vancouver belum pernah mengalami panas seperti ini, dan sayangnya puluhan orang meninggal karenanya," jelas juru bicara polisi Steve Addison dalam pernyataan yang diterbitkan oleh VPD di lama Facebook mereka.
Hingga Selasa sore, polisi mendapatkan lebih dari 65 laporan kematian mendadak sejak gelombang panas dimulai pada hari Jumat. Sebagai perbandingan, biasanya ada sekitar tiga hingga empat kematian mendadak pada hari biasa.
"Hari ini (Selasa) saja, petugas telah menanggapi 20 kematian mendadak pada pukul 13:45, dengan lebih dari selusin lainnya menunggu polisi untuk dikirim," ujarnya.
Addison mengatakan, mayoritas laporan terkait dengan gelombang panas. Dia juga menyebut pihaknya tidak pernah melihat hal seperti ini sebelumnya dan ini benar-benar memilukan.
"Jika Anda memiliki anggota keluarga yang lanjut usia atau rentan, silakan hubungi mereka atau mampir untuk memeriksanya," tukasnya.
Lihat Juga: Kapal Perang AS dan Kanada Lintasi Selat Taiwan setelah China Latihan Perang Besar-besaran
(ian)
tulis komentar anda