Media Palestina Minta Perlindungan setelah Serangan oleh Polisi

Rabu, 30 Juni 2021 - 04:31 WIB
“Wartawan sengaja menjadi sasaran, terutama jurnalis perempuan di lapangan, melalui penyerangan, pembajakan kamera, atau pencurian alat komunikasi,” ungkap Ammar al-Dwaik, direktur jenderal Komisi Independen untuk Hak Asasi Manusia.

Reporters Without Borders mengindikasikan 12 jurnalis Palestina, termasuk lima wanita, telah diserang polisi Palestina di Tepi Barat selama bentrokan.

Demikian pula, di negara tetangga Lebanon, tiga wartawan dilaporkan ditahan di Beirut Selatan pada Senin saat meliput krisis bahan bakar negara itu.

Para wartawan diculik anggota Hizbullah, tetapi salah satu wartawan dilaporkan dibebaskan ke pihak berwenang Lebanon tak lama setelah itu.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More