Kesal Pemerintahannya Disebut Korup, Duterte Tantang Manny Pacquiao
Selasa, 29 Juni 2021 - 21:53 WIB
MANILA - Presiden Filipina, Rodrigo Duterte mengatakan bahwa Emmanuel "Manny" Pacquiao harus mengungkap langsung pejabat pemerintahnya yang korup. Duterte mengatakan, hal ini harus dilakukan untuk membuktikan bahwa petinju yang kini menjadi anggota parlemen itu tidak hanya berpolitik menjelang pemilihan presiden tahun depan.
Komentar itu adalah babak terakhir dalam perang kata-kata yang mengejutkan antara Duterte dan Pacquiao. Konflik ini mengejutkan karena Pacquiao adalah pendukung kuat Duterte dan merupakan calon kuat untuk memenangkan pemilihan Presiden Filipina.
Duterte, seperti dilansir Channel News Asia pada Selasa (29/6/2021), mengatakan Pacquiao terus menerus melemparkan kritik soal korupsi di pemerintahannya dan mengancam akan menyebut juara tinju itu sebagai pembohong jika tidak bisa memberikan bukti.
"Saya tidak mengatakan tidak ada korupsi, jadi ungkapkan. Jika Anda tidak melakukan itu, saya akan mengekspos Anda setiap hari sebagai pembohong. Saya mengenal Anda sejak dulu," ucap Duterte.
Menggunakan sumpah serapah dalam bahasa terkuatnya melawan Pacquiao, Duterte mengatakan jika dia tidak mengungkapkan siapa saja pejabat di pemerintahannya yang korup, maka Pacquiao hanyalah sedang bermain politik.
Dalam sebuah pernyataan, Pacquiao mengatakan, dia menerima tantangan Duterte. Tetapi menurutnya itu mengecewakan bahwa mereka memperdebatkan masalah korupsi.
"Saya memiliki kesalahan dalam hidup yang saya perbaiki, tetapi saya dapat berpegang pada dua hal. Saya tidak korup dan pembohong," kata Pacquiao.
Komentar itu adalah babak terakhir dalam perang kata-kata yang mengejutkan antara Duterte dan Pacquiao. Konflik ini mengejutkan karena Pacquiao adalah pendukung kuat Duterte dan merupakan calon kuat untuk memenangkan pemilihan Presiden Filipina.
Duterte, seperti dilansir Channel News Asia pada Selasa (29/6/2021), mengatakan Pacquiao terus menerus melemparkan kritik soal korupsi di pemerintahannya dan mengancam akan menyebut juara tinju itu sebagai pembohong jika tidak bisa memberikan bukti.
"Saya tidak mengatakan tidak ada korupsi, jadi ungkapkan. Jika Anda tidak melakukan itu, saya akan mengekspos Anda setiap hari sebagai pembohong. Saya mengenal Anda sejak dulu," ucap Duterte.
Menggunakan sumpah serapah dalam bahasa terkuatnya melawan Pacquiao, Duterte mengatakan jika dia tidak mengungkapkan siapa saja pejabat di pemerintahannya yang korup, maka Pacquiao hanyalah sedang bermain politik.
Dalam sebuah pernyataan, Pacquiao mengatakan, dia menerima tantangan Duterte. Tetapi menurutnya itu mengecewakan bahwa mereka memperdebatkan masalah korupsi.
"Saya memiliki kesalahan dalam hidup yang saya perbaiki, tetapi saya dapat berpegang pada dua hal. Saya tidak korup dan pembohong," kata Pacquiao.
(ian)
tulis komentar anda