Tak Ada Jaminan Keamanan, Australia Tutup Kedubes di Afghanistan
Selasa, 25 Mei 2021 - 14:48 WIB
KABUL - Australia akan menutup kedutaan besar (kedubes) di Afghanistan pekan ini. Langkah tersebut diumumkan Perdana Menteri (PM) Scott Morrison.
Dia menegaskan ketakutan yang mendalam tentang "lingkungan keamanan yang semakin tidak pasti" di Kabul ketika pasukan asing ditarik.
“Fasilitas itu akan ditutup sebagai tindakan sementara pada 28 Mei, dalam tiga hari, sehubungan penarikan militer internasional yang akan segera terjadi dari Afghanistan," ungkap Morrison.
Amerika Serikat (AS) secara resmi telah mulai menarik pasukannya dari Afghanistan, membuka babak terakhir dalam perang terpanjang oleh Amerika.
Namun langkah itu menandai masa depan yang tidak pasti untuk negara yang masih berada dalam cengkeraman kuat Taliban.
Pemerintahan terpilih di Kabul dan dinas keamanan Afghanistan tetap lemah meskipun ada pembangunan kapasitas asing selama dua dekade terakhir.
Dia menegaskan ketakutan yang mendalam tentang "lingkungan keamanan yang semakin tidak pasti" di Kabul ketika pasukan asing ditarik.
“Fasilitas itu akan ditutup sebagai tindakan sementara pada 28 Mei, dalam tiga hari, sehubungan penarikan militer internasional yang akan segera terjadi dari Afghanistan," ungkap Morrison.
Amerika Serikat (AS) secara resmi telah mulai menarik pasukannya dari Afghanistan, membuka babak terakhir dalam perang terpanjang oleh Amerika.
Namun langkah itu menandai masa depan yang tidak pasti untuk negara yang masih berada dalam cengkeraman kuat Taliban.
Pemerintahan terpilih di Kabul dan dinas keamanan Afghanistan tetap lemah meskipun ada pembangunan kapasitas asing selama dua dekade terakhir.
tulis komentar anda