Ups, Jubir Tak Sengaja Ungkap Nomor Perutean Bank Presiden Trump
Sabtu, 23 Mei 2020 - 15:30 WIB
WASHINGTON - Juru bicara (Jubir) Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Kayleigh McEnany, menunjukkan cek USD100.000 asli dari rekening bank presiden. Namun, aksinya itu secara kebetulan mengungkapkan nomor perutean bank presiden yang semestinya bukan untuk dilihat publik.
Cek yang ditunjukkan tersebut mengonfirmasi bahwa Trump telah berpegang pada tradisi presiden AS menyumbangkan gajinya ke lembaga pemerintah. Aksi sang jubir berlangsung dalam press briefing Gedung Putih, Jumat.
Informasi tersebut dapat digunakan untuk menarik atau menyetor uang, atau bahkan meretas rekening bank. Namun, kepala eksekutif Pusat Pencurian Identitas Resource, Eva Velasquez, yakin pihak bank memiliki perlindungan tambahan untuk rekening presiden.
Velasquez membenarkan bahwa rincian nomor seperti itu seharusnya hanya untuk pribadi.
"Ini adalah salah satu situasi di mana memberikan contoh sangat penting. Sangat penting bagi orang biasa untuk memahami ini bukan praktik terbaik," kata Velasquez, seperti dikutip Sputniknews, Sabtu (23/5/2020).
Dana USD100.000 dari Trump dikeluarkan tahun ini ke Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan untuk mendukung upaya yang dilakukan pemerintah untuk menghadapi, mengendalikan, dan memerangi virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19.
Cek yang ditunjukkan tersebut mengonfirmasi bahwa Trump telah berpegang pada tradisi presiden AS menyumbangkan gajinya ke lembaga pemerintah. Aksi sang jubir berlangsung dalam press briefing Gedung Putih, Jumat.
Informasi tersebut dapat digunakan untuk menarik atau menyetor uang, atau bahkan meretas rekening bank. Namun, kepala eksekutif Pusat Pencurian Identitas Resource, Eva Velasquez, yakin pihak bank memiliki perlindungan tambahan untuk rekening presiden.
Velasquez membenarkan bahwa rincian nomor seperti itu seharusnya hanya untuk pribadi.
"Ini adalah salah satu situasi di mana memberikan contoh sangat penting. Sangat penting bagi orang biasa untuk memahami ini bukan praktik terbaik," kata Velasquez, seperti dikutip Sputniknews, Sabtu (23/5/2020).
Dana USD100.000 dari Trump dikeluarkan tahun ini ke Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan untuk mendukung upaya yang dilakukan pemerintah untuk menghadapi, mengendalikan, dan memerangi virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19.
(min)
Lihat Juga :
tulis komentar anda