Panglima Militer AS: Israel Membela Diri, tapi Tak Perlu Lanjutkan Perang
Selasa, 18 Mei 2021 - 10:46 WIB
"Tapi setelah mengatakan itu, tingkat kekerasan yang ada pada tingkat yang tidak ada kepentingannya untuk terus berperang... Warga sipil dibunuh. Anak-anak dibunuh," lanjut Jenderal Milley.
Kekerasan antara Hamas dan Israel, yang meningkat setelah dipicu oleh kerusuhan di Yerusalem timur yang dicaplok Israel, adalah yang terburuk sejak 2014.
Militan Palestina telah menembakkan sekitar 3.350 roket ke arah Israel, yang menanggapi dengan serangan udara tanpa henti yang diklaim menargetkan komandan dan infrastruktur militer Hamas.
"Saya percaya bahwa apa pun tujuan militer di luar sana, mereka perlu diseimbangkan dengan konsekuensi lain," lanjut Milley.
"Dalam pandangan saya, de-eskalasi adalah tindakan cerdas pada saat ini untuk semua pihak terkait."
Kekerasan antara Hamas dan Israel, yang meningkat setelah dipicu oleh kerusuhan di Yerusalem timur yang dicaplok Israel, adalah yang terburuk sejak 2014.
Militan Palestina telah menembakkan sekitar 3.350 roket ke arah Israel, yang menanggapi dengan serangan udara tanpa henti yang diklaim menargetkan komandan dan infrastruktur militer Hamas.
"Saya percaya bahwa apa pun tujuan militer di luar sana, mereka perlu diseimbangkan dengan konsekuensi lain," lanjut Milley.
"Dalam pandangan saya, de-eskalasi adalah tindakan cerdas pada saat ini untuk semua pihak terkait."
(min)
Lihat Juga :
tulis komentar anda