Akhir Pekan Ini, ASEAN Gelar KTT Bahas Krisis Myanmar
Rabu, 21 April 2021 - 02:27 WIB
Mantan kepala PBB Ban Ki-moon mendesak penggantinya untuk terlibat langsung dengan militer Myanmar untuk mencegah kekerasan. Ban mengatakan negara-negara Asia Tenggara tidak boleh menganggap kekacauan itu sebagai masalah internal Myanmar.
Utusan khusus Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk Myanmar, Christine Schraner Burgener, telah berkomunikasi dengan militer sejak kudeta, tetapi junta tidak mengizinkannya untuk berkunjung.
Dalam tanggapan tegasnya, Uni Eropa (UE) pada hari Senin mengatakan akan memberlakukan larangan perjalanan dan pembekuan aset pada sembilan anggota Dewan Administrasi Negara junta, yang dibentuk sehari setelah kudeta, serta Menteri Informasi U Chit Naing.
Keputusan tersebut mengikuti langkah serupa oleh Amerika Serikat. Min Aung Hlaing dan Myint Swe, yang telah menjabat sebagai presiden sejak kudeta, masuk daftar hitam oleh UE bulan lalu.
(ian)
Lihat Juga :
tulis komentar anda