Iran Mulai Perkaya Uranium Hingga 60 Persen

Jum'at, 16 April 2021 - 23:32 WIB
Sementara level 60 persen lebih tinggi dari tingkat uranium diperkaya mana pun yang pernah dilakukan oleh Iran sebelumnya, level itu masih lebih rendah dari tingkat 90 persen untuk mendapatkan senjata nuklir.



Iran sendiri telah memperkaya hingga 20 persen - bahkan itu adalah langkah teknis singkat untuk mendapatkan senjata nuklir. Perjanjian nuklir 2015 membatasi pengayaan Iran menjadi hanya 3,67 persen.

Menurut Al Jazeera, ini adalah tingkat pengayaan tertinggi yang pernah dilakukan Iran dan tampaknya sebagai respons atas insiden di fasilitas nuklir utama di Natanz.

“Jika kita melihat pengayaan 20 persen, itu adalah tanggapan atas pembunuhan ilmuwan nuklir Iran Mohsin Fakhrizadeh pada November,” jelas jurnalis Al Jazeera, Assed Baig, yang melaporkan dari Teheran.

“Garis Iran adalah bahwa (pengayaan uranium pada 60 persen) adalah untuk penggunaan medis, tetapi UE (Uni Eropa) telah mengatakan tidak perlu bagi Iran untuk memperkaya hingga 60 persen. Kenyataannya, itu bisa menjadi daya ungkit dalam pembicaraan nuklir di Wina,” tambahnya.

Langkah tersebut dapat menginspirasi respons lebih lanjut dari Israel di tengah bayang-bayang perang yang telah berlangsung lama antara kedua negara tersebut.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah berjanji tidak akan pernah mengizinkan Teheran memperoleh senjata nuklir dan negaranya telah dua kali terlebih dahulu membom negara-negara Timur Tengah untuk menghentikan program atom mereka.



Teheran telah menyatakan bahwa program nuklirnya untuk tujuan damai dan tidak bertujuan untuk membuat bom atom.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More