Iran Tes Dingin Reaktor Nuklir Arak yang Didesain Ulang

Jum'at, 19 Maret 2021 - 15:12 WIB
Kedua belah pihak terjebak dalam kebuntuan tentang siapa yang harus bergerak lebih dulu untuk menyelamatkan kesepakatan nuklir itu.

Iran setuju menutup reaktor di Arak, sekitar 250 km barat daya Teheran berdasarkan kesepakatan 2015.

Iran diizinkan menghasilkan air berat dalam jumlah terbatas dan Teheran telah bekerja mendesain ulang reaktor itu.

Teheran mengatakan berencana membuat isotop untuk keperluan medis dan pertanian.

Badan Energi Atom Internasional (IAEA) mengatakan dalam laporan kepada negara-negara anggota awal pekan ini bahwa Iran telah mulai memperkaya uranium di fasilitas bawah tanah Natanz dengan jenis sentrifugal canggih kedua, IR-4, dalam pelanggaran lebih lanjut dari kesepakatan nuklir.

Tahun lalu Iran mulai memindahkan tiga kaskade, atau kelompok, model sentrifugal canggih yang berbeda dari fasilitas di atas tanah di Natanz ke Pabrik Pengayaan Bahan Bakar di bawah tanah (FEP).

Iran sudah memperkaya uranium di bawah tanah dengan sentrifugal IR-2m. Kesepakatan itu hanya memungkinkan Iran memperkaya di sana dengan mesin IR-1 generasi pertama.

Iran memperkaya uranium dengan kemurnian hingga 20% di fasilitas lain, Fordow.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More