KKB Serang Pasar di Perbatasan, Lebih dari 50 Orang Tewas
Rabu, 17 Maret 2021 - 09:40 WIB
NIAMEY - Kelompokbersenjata melepaskan tembakan ke empat kendaraan yang membawa sejumlah orang pulang dari sebuah pasar di wilayah Tillaberi.Pemerintah Niger mengatakan setidaknya 58 orang tewas setelah serangan di dekat perbatasan dengan Mali itu.
Seorang warga sebelumnya mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa rangkaian serangan dimulai dengan penembakan di sebuah bus yang sedang dalam perjalanan ke Chinedogar, yang menewaskan sekitar 20 orang.
Yang lain mengatakan bahwa para korban sedang berbelanja di Banibangou, kota pasar populer yang dekat dengan perbatasan Mali.
Tidak ada kelompok yang mengklaim serangan itu, yang terjadi pada hari Senin.
Namun, saat ini ada dua kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Niger - satu di barat dekat Mali dan Burkina Faso, dan satu lagi di tenggara di perbatasan dengan Nigeria.
Dalam sebuah pernyataan yang dibacakan di televisi publik, pemerintah Niger mengatakan bahwa sekelompok orang bersenjata yang masih tak dikenal mencegat empat kendaraan yang membawa penumpang pulang dari pasar mingguan Banibangou ke desa Chinedogar dan Darey-Daye.
"Korban dari tindakan biadab ini (adalah) 58 tewas, satu luka-luka, sejumlah gudang gabah dan dua kendaraan terbakar, dan dua kendaraan lagi disita," tambahnya seperti dikutip dari BBC, Rabu (17/3/2021).
Pemerintah juga mengumumkan masa berkabung nasional selama tiga hari, mulai Rabu.
Pemerintah Niger mendesak warganya untuk senantiasa waspada dan bertekad memerangi kriminalitas dalam segala bentuk.
Lihat Juga: Pemberontak Mali Bantai Puluhan Tentara Bayaran Rusia, Komandan Wagner Minta Bantuan Putin
Seorang warga sebelumnya mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa rangkaian serangan dimulai dengan penembakan di sebuah bus yang sedang dalam perjalanan ke Chinedogar, yang menewaskan sekitar 20 orang.
Yang lain mengatakan bahwa para korban sedang berbelanja di Banibangou, kota pasar populer yang dekat dengan perbatasan Mali.
Tidak ada kelompok yang mengklaim serangan itu, yang terjadi pada hari Senin.
Namun, saat ini ada dua kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Niger - satu di barat dekat Mali dan Burkina Faso, dan satu lagi di tenggara di perbatasan dengan Nigeria.
Dalam sebuah pernyataan yang dibacakan di televisi publik, pemerintah Niger mengatakan bahwa sekelompok orang bersenjata yang masih tak dikenal mencegat empat kendaraan yang membawa penumpang pulang dari pasar mingguan Banibangou ke desa Chinedogar dan Darey-Daye.
"Korban dari tindakan biadab ini (adalah) 58 tewas, satu luka-luka, sejumlah gudang gabah dan dua kendaraan terbakar, dan dua kendaraan lagi disita," tambahnya seperti dikutip dari BBC, Rabu (17/3/2021).
Pemerintah juga mengumumkan masa berkabung nasional selama tiga hari, mulai Rabu.
Pemerintah Niger mendesak warganya untuk senantiasa waspada dan bertekad memerangi kriminalitas dalam segala bentuk.
Lihat Juga: Pemberontak Mali Bantai Puluhan Tentara Bayaran Rusia, Komandan Wagner Minta Bantuan Putin
(ian)
tulis komentar anda