Junta Myanmar Incar 6 Selebriti Penyeru PNS Mogok Kerja, Hampir 500 Ditangkap
Kamis, 18 Februari 2021 - 11:14 WIB
Penduduk setempat mengatakan layanan kereta api terganggu parah dan setelah gelap, di mana pasukan keamanan di kota Manadalay menghadapi pekerja kereta api yang mogok kerja dengan melepaskan tembakan dengan peluru karet dan ketapel serta melempar batu.
Seorang pekerja amal terluka di kaki karena peluru karet.
Baik tentara maupun polisi tidak segera mengomentari insiden itu, tetapi halaman Facebook militer mengatakan pasukan memberikan keamanan di seluruh negeri untuk "memastikan orang-orang mendapatkan ketenangan dan tidur nyenyak".
Jumlah orang yang diketahui telah ditahan sejak kudeta menghentikan transisi tentatif menuju demokrasi telah mencapai 495 pada Rabu. Data ini disampaikan Asosiasi Bantuan Tahanan Politik Myanmar dalam sebuah pernyataan.
Dilaporkan bahwa 460 orang masih ditahan.
Tentara mengambil alih kekuasaan setelah komisi pemilu menolak tuduhan kecurangan dalam pemilu 8 November yang dilakukan oleh partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD)—partainya Suu Kyi, memicu kemarahan dari negara-negara Barat serta protes lokal.
Lebih banyak demonstrasi direncanakan pada hari Kamis—termasuk oleh kelompok mahasiswa dan pekerja dari berbagai kelompok etnis di negara yang beragam dengan lebih dari 53 juta orang itu.
Para penentang kudeta sangat skeptis terhadap janji junta untuk menyerahkan kekuasaan setelah pemilu baru yang tanggalnya belum ditentukan.
Peraih Nobel Perdamaian Suu Kyi, yang ditahan sejak kudeta, sekarang menghadapi tuduhan melanggar Undang-Undang Penanggulangan Bencana Alam serta tuduhan secara ilegal mengimpor enam radio walkie talkie.
tulis komentar anda