Malaysia Turut Lakukan Vaksinasi Covid-19 pada Warga Asing
Kamis, 11 Februari 2021 - 21:35 WIB
KUALA LUMPUR - Malaysia mengatakan warga negara asing (WNA) yang tinggal di negar amereka akan turut menerima vaksin Covid-19 secara gratis. Putrajaya dijadwalkan akan mulai melakukan vaksinasi pada akhir Februari.
Komite Jaminan Akses Pasokan Vaksin Covid-19 Malaysia menekankan bahwa warga Malaysia akan diprioritaskan untuk menerima dosis vaksinasi. Tetapi, komite itu mengatakan keputusan untuk memasukkan orang asing adalah kunci keberhasilan program.
Menurut komite itu, pemerintah menyetujui keputusan tersebut setelah mempertimbangkan faktor-faktor seperti bagaimana pekerja asing mencakup sebagian besar kasu di cluster Covid-19 yang ada di Malaysia, terutama di sektor konstruksi, pertanian dan manufaktur.
Mereka menggarisbawahi bahwa infeksi akibat cluster pekerja asing memiliki "biaya tinggi" karena prosedur perawatan dan karantina.
Lebih lanjut, komite itu menuturkan bahwa lingkungan yang bebas dari ovid-19 hanya akan tercapai jika sebanyak mungkin penduduk di Malaysia divaksinasi.
"Pekerja asing telah menjadi bagian dari komunitas kami dan juga berkontribusi pada perekonomian negara," ucapnya, seperti dilansir Channel News Asia pada Kamis (11/2/2021).
Dalam pernyataanya. komite itu juga mencatat bahwa beberapa negara telah memberikan vaksinasi gratis bagi warga Malaysia yang tinggal di negara bersangkutan.
"Selama periode pandemi ini, distribusi vaksin adalah langkah yang manusiawi. Keputusan menawarkan vaksinasi kepada WNA secara gratis dilakukan juga karena jumlah dosis yang didapat pemerintah Malaysia melebihi jumlah warga yang memenuhi syarat untuk diinokulasi," ujarnya.
"Ini juga sejalan dengan sikap pemerintah untuk memberikan vaksin kepada sebanyak mungkin penduduk Malaysia untuk mencapai kekebalan kawanan dalam mengatasi pandemi Covid-19. Jadwal vaksinasi WNA akan diumumkan di lain waktu," tukasnya.
Komite Jaminan Akses Pasokan Vaksin Covid-19 Malaysia menekankan bahwa warga Malaysia akan diprioritaskan untuk menerima dosis vaksinasi. Tetapi, komite itu mengatakan keputusan untuk memasukkan orang asing adalah kunci keberhasilan program.
Menurut komite itu, pemerintah menyetujui keputusan tersebut setelah mempertimbangkan faktor-faktor seperti bagaimana pekerja asing mencakup sebagian besar kasu di cluster Covid-19 yang ada di Malaysia, terutama di sektor konstruksi, pertanian dan manufaktur.
Mereka menggarisbawahi bahwa infeksi akibat cluster pekerja asing memiliki "biaya tinggi" karena prosedur perawatan dan karantina.
Lebih lanjut, komite itu menuturkan bahwa lingkungan yang bebas dari ovid-19 hanya akan tercapai jika sebanyak mungkin penduduk di Malaysia divaksinasi.
"Pekerja asing telah menjadi bagian dari komunitas kami dan juga berkontribusi pada perekonomian negara," ucapnya, seperti dilansir Channel News Asia pada Kamis (11/2/2021).
Dalam pernyataanya. komite itu juga mencatat bahwa beberapa negara telah memberikan vaksinasi gratis bagi warga Malaysia yang tinggal di negara bersangkutan.
"Selama periode pandemi ini, distribusi vaksin adalah langkah yang manusiawi. Keputusan menawarkan vaksinasi kepada WNA secara gratis dilakukan juga karena jumlah dosis yang didapat pemerintah Malaysia melebihi jumlah warga yang memenuhi syarat untuk diinokulasi," ujarnya.
"Ini juga sejalan dengan sikap pemerintah untuk memberikan vaksin kepada sebanyak mungkin penduduk Malaysia untuk mencapai kekebalan kawanan dalam mengatasi pandemi Covid-19. Jadwal vaksinasi WNA akan diumumkan di lain waktu," tukasnya.
(esn)
tulis komentar anda