Kerusuhan Hingga Aksi Protes Bersenjata Bayangi Pelantikan Biden
Jum'at, 15 Januari 2021 - 09:00 WIB
Wray juga mengungkapkan lebih dari 100 orang telah ditangkap sejauh ini, dan ada "tak terhitung" investigasi lain.
Baca juga: Dimakzulkan Dua Kali, Trumpisme Akan Terus Eksis
Negara-negara bagian di seluruh AS telah meningkatkan keamanan dalam persiapan untuk kemungkinan aksi protes bersenjata dan kekerasan akhir pekan ini, terutama di gedung-gedung negara bagian di tengah sesi legislatif dan upacara pengukuhan. Para pejabat sedang menilai kembali rencana keamanan mereka untuk target berisiko tinggi dan polisi di kota-kota besar sedang bersiap untuk siaga taktis jika perlu. Buletin FBI awal pekan ini memperingatkan potensi aksi protes bersenjata di semua 50 negara bagian.
Wray mengatakan untuk memantau ancaman, berbagi data intelijen dan memutuskan bagaimana mengalokasikan sumber daya, FBI selama pelantikan akan mengoperasikan pos komando sepanjang waktu di markas besar dan di masing-masing 56 kantor lapangannya.
“Postur kami agresif, dan itu akan tetap seperti itu selama pelantikan,” katanya.
Baca juga: Dimakzulkan Dua Kali, Trumpisme Akan Terus Eksis
Negara-negara bagian di seluruh AS telah meningkatkan keamanan dalam persiapan untuk kemungkinan aksi protes bersenjata dan kekerasan akhir pekan ini, terutama di gedung-gedung negara bagian di tengah sesi legislatif dan upacara pengukuhan. Para pejabat sedang menilai kembali rencana keamanan mereka untuk target berisiko tinggi dan polisi di kota-kota besar sedang bersiap untuk siaga taktis jika perlu. Buletin FBI awal pekan ini memperingatkan potensi aksi protes bersenjata di semua 50 negara bagian.
Wray mengatakan untuk memantau ancaman, berbagi data intelijen dan memutuskan bagaimana mengalokasikan sumber daya, FBI selama pelantikan akan mengoperasikan pos komando sepanjang waktu di markas besar dan di masing-masing 56 kantor lapangannya.
“Postur kami agresif, dan itu akan tetap seperti itu selama pelantikan,” katanya.
(ber)
tulis komentar anda