Kapal China Umbar Tembakan saat Kapal Perang AS Masuk Laut China Selatan
Kamis, 10 Desember 2020 - 04:14 WIB
"China harus siap untuk menghadapi AS di Laut China Selatan dan Selat Taiwan, tidak peduli siapa yang duduk di Gedung Putih," tulis surat kabar partai tersebut Selasa yang dikutip Newsweek, Rabu (9/12/2020).
(BACA JUGA : 153 Negara Desak Israel 'Meninggalkan' Senjata Nuklir )
Beijing mengklaim bahwa AS Sering mengunjungi perairan Laut China Selatan yang disengketakan untuk merusak stabilitas regional. Tetapi militer AS telah menentang klaim teritorial China di wilayah itu dengan menggencarkan patroli di bawah Program Kebebasan Navigasi.
Kapal Angkatan Laut AS transit di Laut Cina Selatan dan Selat Taiwan, tempat pesawat mata-mata Amerika tercatat menerbangkan "serangan mendadak".
(BACA JUGA : Selama Vaksinasi Sputnik, Warga Diminta Setop Minum Alkohol 2 Bulan )
Perjalanan singkat Miller di Asia termasuk kunjungan ke Indonesia pada hari Senin dan Filipina pada hari Selasa. Menurut siaran pers Departemen Pertahanan, kunjungannya akan berakhir di Markas Komando Indo-Pasifik di Hawaii.
"Pelaksana Tugas Menteri (Pertahanan) Miller akan bertemu dengan rekan-rekannya dan pejabat senior lainnya untuk membahas pentingnya hubungan pertahanan bilateral dan mengamankan kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka," bunyi pernyataan Departemen Pertahanan AS.
Lihat Juga: Laksamana Amerika Ketir-ketir Rusia Bakal Bantu China Pangkas Dominasi Militer AS, Begini Caranya
(BACA JUGA : 153 Negara Desak Israel 'Meninggalkan' Senjata Nuklir )
Beijing mengklaim bahwa AS Sering mengunjungi perairan Laut China Selatan yang disengketakan untuk merusak stabilitas regional. Tetapi militer AS telah menentang klaim teritorial China di wilayah itu dengan menggencarkan patroli di bawah Program Kebebasan Navigasi.
Kapal Angkatan Laut AS transit di Laut Cina Selatan dan Selat Taiwan, tempat pesawat mata-mata Amerika tercatat menerbangkan "serangan mendadak".
(BACA JUGA : Selama Vaksinasi Sputnik, Warga Diminta Setop Minum Alkohol 2 Bulan )
Perjalanan singkat Miller di Asia termasuk kunjungan ke Indonesia pada hari Senin dan Filipina pada hari Selasa. Menurut siaran pers Departemen Pertahanan, kunjungannya akan berakhir di Markas Komando Indo-Pasifik di Hawaii.
"Pelaksana Tugas Menteri (Pertahanan) Miller akan bertemu dengan rekan-rekannya dan pejabat senior lainnya untuk membahas pentingnya hubungan pertahanan bilateral dan mengamankan kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka," bunyi pernyataan Departemen Pertahanan AS.
Lihat Juga: Laksamana Amerika Ketir-ketir Rusia Bakal Bantu China Pangkas Dominasi Militer AS, Begini Caranya
(min)
tulis komentar anda