Trump dan Biden Berburu Dukungan pada Hari Terakhir Kampanye
Senin, 02 November 2020 - 23:01 WIB
Biden telah menyelesaikan kampanye dengan ofensif, melakukan perjalanan hampir secara eksklusif ke berbagai negara bagian yang dimenangkan Trump pada 2016 dan mengkritik kebijakan presiden Trump dalam mengatasi pandemi virus corona.
Biden menuduh Trump menyerah dalam memerangi pandemi yang telah menewaskan lebih dari 230.000 warga AS dan menghilangkan jutaan lapangan pekerjaan.
Jajak pendapat menunjukkan warga AS lebih memercayai Biden daripada Trump untuk melawan pandemi itu.
Selama kampanye di lima negara bagian pada Minggu, Trump mengklaim dia memiliki momentum untuk memenangkan pemilu.
Dia menjanjikan kebangkitan ekonomi dan pengiriman vaksin segera untuk memerangi pandemi.
Anthony Fauci, pakar penyakit menular AS, mengatakan dosis pertama dari vaksin virus corona yang efektif kemungkinan akan tersedia untuk beberapa orang Amerika yang berisiko tinggi pada akhir Desember atau awal Januari.
Trump, yang sering tidak setuju dengan Fauci di depan umum, mengancam memecat Fauci dari jabatan direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular setelah pemilu.
Biden menuduh Trump menyerah dalam memerangi pandemi yang telah menewaskan lebih dari 230.000 warga AS dan menghilangkan jutaan lapangan pekerjaan.
Jajak pendapat menunjukkan warga AS lebih memercayai Biden daripada Trump untuk melawan pandemi itu.
Selama kampanye di lima negara bagian pada Minggu, Trump mengklaim dia memiliki momentum untuk memenangkan pemilu.
Dia menjanjikan kebangkitan ekonomi dan pengiriman vaksin segera untuk memerangi pandemi.
Anthony Fauci, pakar penyakit menular AS, mengatakan dosis pertama dari vaksin virus corona yang efektif kemungkinan akan tersedia untuk beberapa orang Amerika yang berisiko tinggi pada akhir Desember atau awal Januari.
Trump, yang sering tidak setuju dengan Fauci di depan umum, mengancam memecat Fauci dari jabatan direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular setelah pemilu.
(sya)
tulis komentar anda