Taiwan Nyatakan Siap Bantu Ciptakan Era Pasca-Pandemi yang Lebih Baik
Senin, 07 September 2020 - 16:11 WIB
TAIPEI - Menteri Luar Negeri Taiwan , Jaushieh Joseph Wu menyerukan Indonesia dan negara lain untuk mendukung partisipasi Taiwan dalam konferensi, mekanisme, dan kegiatan PBB. Taipei mengatakan, dengan keberhasilan yang luar biasa Taiwan dalam menangani pandemi Covid-19 menunjukkan bahwa partisipasi Taiwan di PBB dapat berkontribusi pada kesejahteraan manusia.
Wu mengatakan, tahun ini Covid-19 telah membawa krisis kesehatan masyarakat global, dan komunitas internasional perlu lebih melakukan upaya bersama dibandingkan masa sebelumnya untuk membangun masa depan yang lebih baik dan lebih berkelanjutan yang dicita-citakan oleh PBB dan negara-negara anggotanya. Taiwan, jelasnya, telah siap, bersedia dan mampu berpartisipasi dalam upaya bersama ini.
Dia mengatakan, jumlah kasus Covid-19 yang dikonfirmasi di Taiwan kurang dari 500 kasus dan kematian hanya dalam satu digit, dan hasil penanganan pandemi sangat luar biasa. ( )"Jika Taiwan dapat berpartisipasi dalam kegiatan, pertemuan, dan mekanisme yang terkait dengan PBB, Taiwan akan dapat memberikan lebih banyak kontribusi kepada dunia," jelasnya.
Dia menambahkan bahwa pembukaan Piagam PBB dengan jelas menyatakan bahwa PBB menegaskan kembali kepercayaan pada HAM dan persamaan hak antara pria dan wanita, serta semua bangsa baik besar maupun kecil.
"Cita-cita menjaga HAM dan kebebasan fundamental semua orang yang tertuang dalam piagam tidak boleh menjadi kata-kata kosong. Saat PBB dalam penantian untuk 75 tahun yang berikutnya, masih belum terlambat untuk menyambut partisipasi Taiwan," tukasnya.
Wu mengatakan, tahun ini Covid-19 telah membawa krisis kesehatan masyarakat global, dan komunitas internasional perlu lebih melakukan upaya bersama dibandingkan masa sebelumnya untuk membangun masa depan yang lebih baik dan lebih berkelanjutan yang dicita-citakan oleh PBB dan negara-negara anggotanya. Taiwan, jelasnya, telah siap, bersedia dan mampu berpartisipasi dalam upaya bersama ini.
Dia mengatakan, jumlah kasus Covid-19 yang dikonfirmasi di Taiwan kurang dari 500 kasus dan kematian hanya dalam satu digit, dan hasil penanganan pandemi sangat luar biasa. ( )"Jika Taiwan dapat berpartisipasi dalam kegiatan, pertemuan, dan mekanisme yang terkait dengan PBB, Taiwan akan dapat memberikan lebih banyak kontribusi kepada dunia," jelasnya.
Dia menambahkan bahwa pembukaan Piagam PBB dengan jelas menyatakan bahwa PBB menegaskan kembali kepercayaan pada HAM dan persamaan hak antara pria dan wanita, serta semua bangsa baik besar maupun kecil.
"Cita-cita menjaga HAM dan kebebasan fundamental semua orang yang tertuang dalam piagam tidak boleh menjadi kata-kata kosong. Saat PBB dalam penantian untuk 75 tahun yang berikutnya, masih belum terlambat untuk menyambut partisipasi Taiwan," tukasnya.
(esn)
tulis komentar anda