Hizbullah akan Gelar Pemakaman Massal untuk Nasrallah, 5 Bulan setelah Dirudal Israel
Sabtu, 22 Februari 2025 - 09:01 WIB
“Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araqchi akan hadir,” ungkap seorang pejabat Iran.
“Delegasi Irak yang meliputi politisi senior Syiah dan komandan milisi akan terbang ke Beirut untuk menghadiri pemakaman dengan pesawat kepresidenan,” papar dua anggota parlemen Irak.
Houthi Yaman akan mengirim delegasi senior yang dipimpin Mufti Besar, TV Al Masirah yang berafiliasi dengan Houthi melaporkan.
“Iraqi Airways telah menambah penerbangan ke Beirut untuk memenuhi permintaan tambahan dari warga Irak yang ingin pergi ke Beirut untuk menghadiri pemakaman,” ujar juru bicara kementerian transportasi Irak.
Setelah dia terbunuh, Nasrallah dimakamkan sementara di samping putranya, Hadi, yang tewas saat berperang untuk Hizbullah pada tahun 1997.
Pemakaman resminya dijadwalkan untuk memberi waktu bagi penarikan pasukan Israel dari Lebanon selatan berdasarkan ketentuan gencatan senjata yang didukung AS yang mengakhiri perang tahun lalu.
Meskipun Israel sebagian besar telah mundur dari selatan, pasukannya terus mempertahankan lima posisi puncak bukit di daerah tersebut, yang melanggar kesepakatan gencatan senjata.
“Delegasi Irak yang meliputi politisi senior Syiah dan komandan milisi akan terbang ke Beirut untuk menghadiri pemakaman dengan pesawat kepresidenan,” papar dua anggota parlemen Irak.
Houthi Yaman akan mengirim delegasi senior yang dipimpin Mufti Besar, TV Al Masirah yang berafiliasi dengan Houthi melaporkan.
“Iraqi Airways telah menambah penerbangan ke Beirut untuk memenuhi permintaan tambahan dari warga Irak yang ingin pergi ke Beirut untuk menghadiri pemakaman,” ujar juru bicara kementerian transportasi Irak.
Setelah dia terbunuh, Nasrallah dimakamkan sementara di samping putranya, Hadi, yang tewas saat berperang untuk Hizbullah pada tahun 1997.
Pemakaman resminya dijadwalkan untuk memberi waktu bagi penarikan pasukan Israel dari Lebanon selatan berdasarkan ketentuan gencatan senjata yang didukung AS yang mengakhiri perang tahun lalu.
Meskipun Israel sebagian besar telah mundur dari selatan, pasukannya terus mempertahankan lima posisi puncak bukit di daerah tersebut, yang melanggar kesepakatan gencatan senjata.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda