Dorong Perundingan Damai, Afghanistan Bebaskan 200 Tahanan Taliban
Kamis, 03 September 2020 - 00:01 WIB
“Besok tim meninggalkan Doha,” kata dia, tanpa menjelaskan kapan perundingan akan dimulai.
400 tahanan itu merupakan yang terakhir dari 5.000 tahanan yang pembebasannya telah disepakati pada kesepakatan Februari antara AS dan Taliban untuk memungkinan penarikan pasukan AS. (Baca Juga: Austria Jebloskan Seorang Komandan Hizbullah ke Penjara)
Pembebasan itu bagian dari dimulainya perundingan antara Taliban dan pemerintah yang diinginkan Taliban untuk membebaskan 24 anggota pasukan khusus dan pilot Afghanistan. (Baca Infografis: Yunani Lawan Turki, Prancis Pasok 18 Jet Tempur Rafale)
Pemerintah enggan membebaskan 400 tahanan terakhir karena mereka terlibat beberapa kekerasan. Setelah membebaskan 80 orang bulan lalu, pemerintah menunda pembebasan saat Taliban menolak seruan gencatan senjata. (Lihat Video: Pegawai Positif Terpapar Covid-19 Balaikota Depok Ditutup Sementara)
400 tahanan itu merupakan yang terakhir dari 5.000 tahanan yang pembebasannya telah disepakati pada kesepakatan Februari antara AS dan Taliban untuk memungkinan penarikan pasukan AS. (Baca Juga: Austria Jebloskan Seorang Komandan Hizbullah ke Penjara)
Pembebasan itu bagian dari dimulainya perundingan antara Taliban dan pemerintah yang diinginkan Taliban untuk membebaskan 24 anggota pasukan khusus dan pilot Afghanistan. (Baca Infografis: Yunani Lawan Turki, Prancis Pasok 18 Jet Tempur Rafale)
Pemerintah enggan membebaskan 400 tahanan terakhir karena mereka terlibat beberapa kekerasan. Setelah membebaskan 80 orang bulan lalu, pemerintah menunda pembebasan saat Taliban menolak seruan gencatan senjata. (Lihat Video: Pegawai Positif Terpapar Covid-19 Balaikota Depok Ditutup Sementara)
(sya)
tulis komentar anda