Azerbaijan Airlines Nyatakan Pesawatnya Jatuh karena Intervensi Eksternal, tapi Enggan Tuduh Rusia
Minggu, 29 Desember 2024 - 06:06 WIB
Pilot pesawat itu mencoba mendarat di Grozny dua kali, kata Yadrov, tetapi tidak berhasil. Pilot kemudian ditawari bandara lain untuk mendarat, lanjut pejabat itu.”Tetapi pilot itu memutuskan untuk melanjutkan perjalanan ke bandara Aktau di seberang Laut Kaspia di Kazakhstan. Ada juga kabut tebal di area bandara Grozny,” katanya.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat, Menteri Luar Negeri Ukraina Andrii Sybiha mengatakan media Rusia telah berbohong tentang penyebab kecelakaan itu.
”Moskow memaksa jet yang rusak itu untuk menyeberangi laut, kemungkinan besar dalam upaya untuk menyembunyikan bukti kejahatan mereka,” katanya.
"Foto dan video dari kabin dan setelah kecelakaan adalah bukti kuat," kata Sybiha.
”Perlu investigasi yang adil dan tidak memihak untuk memastikan bahwa mereka yang bertanggung jawab dimintai pertanggungjawaban,” paparnya.
Andriy Kovalenko, kepala Pusat Penanggulangan Disinformasi Ukraina, bagian dari Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina, sebelumnya mengeklaim bahwa pesawat itu ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Rusia.
Video dan gambar pesawat setelah jatuh memperlihatkan lubang-lubang di badannya yang tampak mirip dengan kerusakan akibat pecahan peluru. Penyebab lubang-lubang ini belum dikonfirmasi.
Miles O'Brien, analis kedirgantaraan CNN, mengatakan bahwa fakta bahwa logam di sekitar lubang-lubang itu tertekuk ke dalam menunjukkan bahwa ada ledakan di dekat ekor pesawat itu.
“Itu secara harfiah merupakan bukti kuat adanya rudal permukaan-ke-udara," kata O'Brien, seraya menambahkan bahwa pesawat itu terbang di atas Chechnya di tengah-tengah meningkatnya aktivitas militer.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat, Menteri Luar Negeri Ukraina Andrii Sybiha mengatakan media Rusia telah berbohong tentang penyebab kecelakaan itu.
”Moskow memaksa jet yang rusak itu untuk menyeberangi laut, kemungkinan besar dalam upaya untuk menyembunyikan bukti kejahatan mereka,” katanya.
"Foto dan video dari kabin dan setelah kecelakaan adalah bukti kuat," kata Sybiha.
”Perlu investigasi yang adil dan tidak memihak untuk memastikan bahwa mereka yang bertanggung jawab dimintai pertanggungjawaban,” paparnya.
Andriy Kovalenko, kepala Pusat Penanggulangan Disinformasi Ukraina, bagian dari Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina, sebelumnya mengeklaim bahwa pesawat itu ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Rusia.
Baca Juga
Video dan gambar pesawat setelah jatuh memperlihatkan lubang-lubang di badannya yang tampak mirip dengan kerusakan akibat pecahan peluru. Penyebab lubang-lubang ini belum dikonfirmasi.
Miles O'Brien, analis kedirgantaraan CNN, mengatakan bahwa fakta bahwa logam di sekitar lubang-lubang itu tertekuk ke dalam menunjukkan bahwa ada ledakan di dekat ekor pesawat itu.
“Itu secara harfiah merupakan bukti kuat adanya rudal permukaan-ke-udara," kata O'Brien, seraya menambahkan bahwa pesawat itu terbang di atas Chechnya di tengah-tengah meningkatnya aktivitas militer.
Lihat Juga :
tulis komentar anda