Zelensky Kesal PM Negara NATO Ini Mendadak Temui Putin di Moskow
Selasa, 24 Desember 2024 - 08:48 WIB
PM Slowakia Robert Fico mendadak menemui Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow, membuat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky kesal. Foto/Artyom Geodakyan/TASS
KYIV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky kesal dan mengecam kunjungan mendadak Perdana Menteri (PM) Slowakia Robert Fico ke Moskow.
Zelensky menuduh kunjungan PM negara anggota NATO dan Uni Eropa itu ke Moskow dengan menemui Presiden Rusia Vladimir Putin dilakukan untuk membuat "skema yang tidak jelas" antara Bratislava dan Moskow.
Kunjungan dadakan PM Fico ke Moskow itu mengejutkan Kyiv mengingat bahwa NATO dan Uni Eropa merupakan pendukung utama Ukraina dalam perang melawan Rusia.
Zelensky mengeklaim di X bahwa Rusia menawarkan diskon besar kepada Fico untuk pasokan gas dan bahwa Fico akan membayar semua keuntungan dengan kedaulatan negaranya.
"Ini seharusnya menjadi masalah bagi penegak hukum dan layanan khusus Slowakia," kata Zelensky.
Keterlibatan Bratislava dengan Moskow, kata Presiden Ukraina tersebut, menghadirkan masalah keamanan besar bagi seluruh Eropa.
“Mengapa pemimpin ini begitu bergantung pada Moskow? Apa yang dibayarkan kepadanya, dan dengan apa dia membayar?" lanjut Zelensky
"Perlu dicatat bahwa setelah pertemuan mereka di Moskow, Fico dan Putin tidak mengeluarkan pernyataan bersama atau menanggapi pertanyaan media," papar Zelensky.
"Mereka tidak bisa mengatakan apa pun secara terbuka tentang apa yang mereka bahas dalam pertemuan itu. Mereka takut akan reaksi publik,” imbuhnya, seperti dikutip dari Kyiv Independent, Selasa (24/12/2024).
Di bawah kepemimpinan Fico, Slowakia mengambil langkah tajam dalam kebijakan luar negeri, menghentikan pasokan militer ke Ukraina dari persediaan Angkatan Bersenjata Slowakia dan mengadopsi retorika yang lebih bersahabat dengan Rusia.
Zelensky mengatakan bahwa meskipun Moskow memberikan diskon energi yang signifikan kepada Fico, diskon tersebut dibayarkan “melalui kedaulatan atau skema yang tidak jelas."
Zelensky merujuk pada pertemuan Eropa baru-baru ini di Brussels, di mana Fico diduga tidak ingin berpartisipasi dalam upaya bersama untuk mencari pengganti gas Rusia.
“Fico justru ingin membantu Rusia dalam mendorong gas Amerika dan sumber daya energi milik mitra lain menjauh dari Eropa, yang menyiratkan bahwa dia ingin membantu Putin mendapatkan uang untuk mendanai perang dan melemahkan Eropa,” paparnya.
"Kami kehilangan banyak orang akibat perang yang dimulai Putin, dan kami yakin bahwa bantuan semacam itu kepada Putin tidak bermoral," pungkas Zelensky.
Fico belum mengomentari pernyataan Zelensky.
Fico sebelumnya mengatakan bahwa Zelensky menawarinya 500 juta euro (USD520 juta) dari aset Rusia yang dibekukan jika Bratislava mendukung keanggotaan Ukraina di NATO, sebuah tawaran yang menurut PM Slowakia ditolak karena dianggap sebagai suap.
Zelensky menuduh kunjungan PM negara anggota NATO dan Uni Eropa itu ke Moskow dengan menemui Presiden Rusia Vladimir Putin dilakukan untuk membuat "skema yang tidak jelas" antara Bratislava dan Moskow.
Kunjungan dadakan PM Fico ke Moskow itu mengejutkan Kyiv mengingat bahwa NATO dan Uni Eropa merupakan pendukung utama Ukraina dalam perang melawan Rusia.
Zelensky mengeklaim di X bahwa Rusia menawarkan diskon besar kepada Fico untuk pasokan gas dan bahwa Fico akan membayar semua keuntungan dengan kedaulatan negaranya.
"Ini seharusnya menjadi masalah bagi penegak hukum dan layanan khusus Slowakia," kata Zelensky.
Keterlibatan Bratislava dengan Moskow, kata Presiden Ukraina tersebut, menghadirkan masalah keamanan besar bagi seluruh Eropa.
“Mengapa pemimpin ini begitu bergantung pada Moskow? Apa yang dibayarkan kepadanya, dan dengan apa dia membayar?" lanjut Zelensky
"Perlu dicatat bahwa setelah pertemuan mereka di Moskow, Fico dan Putin tidak mengeluarkan pernyataan bersama atau menanggapi pertanyaan media," papar Zelensky.
"Mereka tidak bisa mengatakan apa pun secara terbuka tentang apa yang mereka bahas dalam pertemuan itu. Mereka takut akan reaksi publik,” imbuhnya, seperti dikutip dari Kyiv Independent, Selasa (24/12/2024).
Di bawah kepemimpinan Fico, Slowakia mengambil langkah tajam dalam kebijakan luar negeri, menghentikan pasokan militer ke Ukraina dari persediaan Angkatan Bersenjata Slowakia dan mengadopsi retorika yang lebih bersahabat dengan Rusia.
Zelensky mengatakan bahwa meskipun Moskow memberikan diskon energi yang signifikan kepada Fico, diskon tersebut dibayarkan “melalui kedaulatan atau skema yang tidak jelas."
Zelensky merujuk pada pertemuan Eropa baru-baru ini di Brussels, di mana Fico diduga tidak ingin berpartisipasi dalam upaya bersama untuk mencari pengganti gas Rusia.
“Fico justru ingin membantu Rusia dalam mendorong gas Amerika dan sumber daya energi milik mitra lain menjauh dari Eropa, yang menyiratkan bahwa dia ingin membantu Putin mendapatkan uang untuk mendanai perang dan melemahkan Eropa,” paparnya.
"Kami kehilangan banyak orang akibat perang yang dimulai Putin, dan kami yakin bahwa bantuan semacam itu kepada Putin tidak bermoral," pungkas Zelensky.
Fico belum mengomentari pernyataan Zelensky.
Fico sebelumnya mengatakan bahwa Zelensky menawarinya 500 juta euro (USD520 juta) dari aset Rusia yang dibekukan jika Bratislava mendukung keanggotaan Ukraina di NATO, sebuah tawaran yang menurut PM Slowakia ditolak karena dianggap sebagai suap.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda