Donald Trump Ancam BRICS Justru Berdampak Buruk bagi AS, Inilah Alasannya
Senin, 02 Desember 2024 - 09:38 WIB
"Trump berharap bahwa industri Amerika kemudian akan pulih cukup untuk memproduksi produk yang sama dengan biaya yang lebih murah. Itu bisa saja terjadi kecuali pabrik-pabrik baru itu tidak akan menghasilkan banyak pekerjaan (pabrik-pabrik itu akan hampir otomatis)," paparnya.
"Pada akhirnya, karena kekuatan ekonomi bergeser dari AS, jika AS meneruskan perang dagang besar-besaran, baik terhadap negara-negara BRICS secara kolektif atau bahkan anggota blok utama secara individual, itu bisa menjadi perang yang akan membuat AS kalah," papar ekonom veteran tersebut.
Jika Trump menepati ancamannya, kata Shakespeare, ini akan mempercepat dedolarisasi, mempercepat upaya global untuk mengurangi ketergantungan pada ekspor utama AS, dan dengan cepat membawa negara yang telah menghabiskan waktu puluhan tahun menukar uang kertas hijau dengan barang-barang fisik yang nyata ke ambang kehancuran ekonomi.
"Pada akhirnya, karena kekuatan ekonomi bergeser dari AS, jika AS meneruskan perang dagang besar-besaran, baik terhadap negara-negara BRICS secara kolektif atau bahkan anggota blok utama secara individual, itu bisa menjadi perang yang akan membuat AS kalah," papar ekonom veteran tersebut.
Jika Trump menepati ancamannya, kata Shakespeare, ini akan mempercepat dedolarisasi, mempercepat upaya global untuk mengurangi ketergantungan pada ekspor utama AS, dan dengan cepat membawa negara yang telah menghabiskan waktu puluhan tahun menukar uang kertas hijau dengan barang-barang fisik yang nyata ke ambang kehancuran ekonomi.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda