Dari Paris hingga Teheran, Operasi Pembunuhan Israel terhadap 16 Pemimpin Hamas

Senin, 21 Oktober 2024 - 17:45 WIB

14. Abdel Wael Zwaiter (Oktober 1972, Roma, Italia)

Zwaiter, seorang penerjemah Palestina, adalah seorang perwakilan PLO di Roma.

Israel menuduhnya sebagai komandan kelompok bersenjata Black September yang menyerang tim Israel di Olimpiade Munich 1972.

Para pendukungnya mengatakan bahwa ia adalah seorang intelektual yang tidak memiliki hubungan konklusif dengan kelompok tersebut.

Zwaiter ditembak mati oleh agen di lobi gedung apartemennya.

15. Ghassan Kanafani (Juli 1972, Beirut, Lebanon)

Kanafani, seorang penulis dan penyair Palestina terkemuka, adalah juru bicara Front Populer untuk Pembebasan Palestina (PFLP).

Ia dibunuh di Beirut bersama keponakannya yang berusia 17 tahun. Sebuah granat telah dihubungkan ke sakelar pengapian mobilnya. Dengan menyalakan mobil, ia menyalakan bom plastik yang telah ditanam di belakang bemper.

Israel mengatakan pembunuhannya adalah sebagai tanggapan atas penembakan massal Bandara Lod 1972 (sekarang Bandara Internasional Ben Gurion) yang menewaskan 26 orang dan melukai puluhan lainnya.

Namun, beberapa analis yakin pembunuhan itu sudah direncanakan jauh sebelum itu.

16.Imad Akel (November 1993, Shujayea, Jalur Gaza)

Akel adalah komandan Brigade Qassam, tempat ia bertugas sebagai mentor bagi komandan saat ini Mohammed Deif.

Ia dijuluki "Si Hantu" karena ia menggunakan penyamaran untuk melancarkan penyergapan terhadap pasukan Israel.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More