7 Fakta UNIFIL, Pasukan Penjaga Perdamaian Internasional di Lebanon yang Diserang Israel
Sabtu, 19 Oktober 2024 - 12:15 WIB
UNIFIL juga bekerja dengan melakukan operasi keamanan secara rutin. Protokol ini membantu mereka secara efektif memantau dan mengelola wilayah perbatasan yang sensitif.
Pada tahun 1982, Israel menginvasi Lebanon lagi, menyerbu ke utara hingga Beirut dan menduduki seluruh wilayah selatan.
Sampai invasi berakhir pada tahun 1985, UNIFIL berada di belakang garis Israel, perannya terbatas untuk melindungi orang-orang di selatan dan menyediakan bantuan kemanusiaan sedapat mungkin.
Pada tahun 2006, Israel memasuki Lebanon selatan lagi dalam perang melawan Hizbullah yang berlangsung sekitar satu bulan.
Kala itu, Resolusi PBB 1701 disahkan untuk menyelesaikan konflik antara Hizbullah dan Israel, dengan harapan untuk memastikan gencatan senjata yang langgeng di sekitar zona penyangga demiliterisasi.
7. Peran UNIFIL ketika Israel Invasi Lebanon
Pada tahun 1982, Israel menginvasi Lebanon lagi, menyerbu ke utara hingga Beirut dan menduduki seluruh wilayah selatan.
Sampai invasi berakhir pada tahun 1985, UNIFIL berada di belakang garis Israel, perannya terbatas untuk melindungi orang-orang di selatan dan menyediakan bantuan kemanusiaan sedapat mungkin.
Pada tahun 2006, Israel memasuki Lebanon selatan lagi dalam perang melawan Hizbullah yang berlangsung sekitar satu bulan.
Kala itu, Resolusi PBB 1701 disahkan untuk menyelesaikan konflik antara Hizbullah dan Israel, dengan harapan untuk memastikan gencatan senjata yang langgeng di sekitar zona penyangga demiliterisasi.
Baca Juga
(sya)
tulis komentar anda