Serangan Israel Menargetkan Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah
Sabtu, 28 September 2024 - 08:20 WIB
Menurut Kementerian Kesehatan Lebanon, sedikitnya 1.300 orang tewas dalam serangan Israel.
Lebih dari 100.000 orang telah dievakuasi dari kedua sisi perbatasan Israel-Lebanon sejak pasukan Israel mulai bertukar tembakan dengan pejuang Hizbullah pada awal perang Israel-Hamas hampir setahun yang lalu.
Gerakan yang berbasis di Lebanon itu telah mendukung perjuangan Palestina dengan peluncuran rudal sporadis terhadap instalasi militer Israel sejak Zionis melancarkan kampanye militer terhadap kelompok pejuang Hamas yang berbasis di Gaza.
Menurut otoritas kesehatan Palestina, operasi Israel telah menewaskan lebih dari 41.000 orang, termasuk hampir 16.500 anak-anak.
Israel juga secara drastis meningkatkan operasinya melawan Hizbullah awal bulan ini, melukai ribuan orang dalam operasi sabotase yang menargetkan perangkat komunikasi genggam kelompok itu dan kemudian membombardir Lebanon selatan dengan serangan udara sejak minggu lalu.
Lebih dari 100.000 orang telah dievakuasi dari kedua sisi perbatasan Israel-Lebanon sejak pasukan Israel mulai bertukar tembakan dengan pejuang Hizbullah pada awal perang Israel-Hamas hampir setahun yang lalu.
Gerakan yang berbasis di Lebanon itu telah mendukung perjuangan Palestina dengan peluncuran rudal sporadis terhadap instalasi militer Israel sejak Zionis melancarkan kampanye militer terhadap kelompok pejuang Hamas yang berbasis di Gaza.
Menurut otoritas kesehatan Palestina, operasi Israel telah menewaskan lebih dari 41.000 orang, termasuk hampir 16.500 anak-anak.
Israel juga secara drastis meningkatkan operasinya melawan Hizbullah awal bulan ini, melukai ribuan orang dalam operasi sabotase yang menargetkan perangkat komunikasi genggam kelompok itu dan kemudian membombardir Lebanon selatan dengan serangan udara sejak minggu lalu.
(sya)
tulis komentar anda