6 Fakta Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Hilang
Rabu, 25 September 2024 - 12:31 WIB
Pejabat keamanan, yang dikutip beberapa outlet, mencatat setiap pernyataan tentang kematian Sinwar saat ini bersifat spekulatif dan tidak memiliki dasar yang kuat.
Haaretz, mengutip sumber, melaporkan Israel mengebom terowongan di area tempat Sinwar diduga bersembunyi, tetapi tidak ada bukti pasti bahwa ia terluka atau terbunuh.
Dia mungkin sengaja menjaga profil rendah. Tanggapan militer terhadap penyelidikan singkat, "Kami tidak memiliki informasi yang mengonfirmasi atau membantah masalah tersebut."
Sejak serangan 7 Oktober di Israel Selatan yang diyakini telah diatur oleh Sinwar, Israel telah menargetkan tokoh-tokoh penting dalam Hamas, termasuk kepala sayap militer kelompok itu, Muhammad Deif, dan kepala Brigade Khan Younis, Rafa'a Salameh.
Kepala Hamas Ismail Haniyeh dan wakil kepala Saleh al-Arouri juga tewas dalam serangan pesawat nirawak di Iran dan Beirut, masing-masing, awal tahun ini.
Laporan mengatakan Yahya Sinwar dan saudaranya Muhammad tetap menjadi target bernilai tinggi bagi pasukan Israel, namun upaya untuk menemukan mereka terbukti tidak berhasil.
Laporan juga telah menyelidiki metode komunikasi rumit dan rahasia yang diduga digunakan Sinwar dari tempat persembunyiannya, yang melibatkan perantara dan catatan tulisan tangan.
Haaretz, mengutip sumber, melaporkan Israel mengebom terowongan di area tempat Sinwar diduga bersembunyi, tetapi tidak ada bukti pasti bahwa ia terluka atau terbunuh.
Dia mungkin sengaja menjaga profil rendah. Tanggapan militer terhadap penyelidikan singkat, "Kami tidak memiliki informasi yang mengonfirmasi atau membantah masalah tersebut."
5. Israel Terus Buru Para Pemimpin Hamas
Sejak serangan 7 Oktober di Israel Selatan yang diyakini telah diatur oleh Sinwar, Israel telah menargetkan tokoh-tokoh penting dalam Hamas, termasuk kepala sayap militer kelompok itu, Muhammad Deif, dan kepala Brigade Khan Younis, Rafa'a Salameh.
Kepala Hamas Ismail Haniyeh dan wakil kepala Saleh al-Arouri juga tewas dalam serangan pesawat nirawak di Iran dan Beirut, masing-masing, awal tahun ini.
Laporan mengatakan Yahya Sinwar dan saudaranya Muhammad tetap menjadi target bernilai tinggi bagi pasukan Israel, namun upaya untuk menemukan mereka terbukti tidak berhasil.
6. Yahya Sinwar Gunakan Medote Komunikasi Rumit dan Rahasia
Laporan juga telah menyelidiki metode komunikasi rumit dan rahasia yang diduga digunakan Sinwar dari tempat persembunyiannya, yang melibatkan perantara dan catatan tulisan tangan.
Lihat Juga :
tulis komentar anda