AS Tuntut Rp1,5 Triliun Pemilik Kapal yang Hancurkan Jembatan Baltimore

Kamis, 19 September 2024 - 10:22 WIB
"Namun alih-alih mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan, mereka melakukan yang sebaliknya," katanya.

"Karena kelalaian, salah urus, dan, terkadang, keinginan untuk memangkas biaya, mereka mengonfigurasi sistem kelistrikan dan mekanik kapal dengan cara yang mencegah sistem tersebut untuk dapat dengan cepat memulihkan propulsi dan kemudi setelah pemadaman listrik," kata Mizer.

"Akibatnya, ketika Dali kehilangan daya, serangkaian kegagalan beruntun menyebabkan bencana."

Gugatan Departemen Kehakiman muncul setelah Grace Ocean dan Synergy Marine mengajukan tindakan hukum mereka sendiri awal tahun ini yang berupaya membatasi tanggung jawab mereka hingga USD44 juta.

Gugatan Departemen Kehakiman tidak meminta ganti rugi atas biaya pembangunan kembali jembatan. Itu diharapkan menjadi subjek klaim terpisah dari negara bagian Maryland.

Keluarga dari enam pekerja jalan yang kehilangan nyawa juga mengajukan klaim hukum mereka sendiri.

Saluran Fort McHenry yang mengarah ke pelabuhan Baltimore, pusat utama industri otomotif, dibuka kembali untuk navigasi komersial pada 10 Juni.
(mas)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More