Giliran Ribuan Walkie-Talkie Meledak Tewaskan 20 Orang di Lebanon, Israel Umumkan Perang Baru
Kamis, 19 September 2024 - 09:40 WIB
BEIRUT - Rentetan ledakan kedua telah mengguncang benteng Hizbullah di Lebanon telah menewaskan 20 orang dan melukai 450 lainnya pada Rabu.
Pada saat bersamaan, Israel umumkan perangnya memasuki fase baru dengan fokus melawan Hizbullah.
Ribuan walkie-talkie yang dipegang para anggota Hizbullah meledak pada Rabu, sehari setelah gelombang pertama ledakan pager dan walkie-talkie yang menargetkan perangkat pemanggil kelompok milisi tersebut.
Rentetan ledakan pager pada Selasa menewaskan 12 orang, termasuk dua anak-anak, dan melukai 2.800 lainnya.
Israel diduga kuat bertanggung jawab atas kedua serangan tersebut.
Baaca Juga: Israel Alihkan Perang ke Hizbullah setelah Ribuan Pager Diledakkan di Lebanon
Meskipun belum secara resmi mengeklaim bertanggung jawab, tidak ada keraguan di antara musuh-musuhnya, atau bahkan sekutunya, bahwa operasi kembar tersebut memiliki ciri khas badan intelijen Israel, Mossad.
Mengutip laporan AFP, Kamis (19/9/2024), ribuan walkie-talkie meledak di Ibu Kota Lebanon, Beirut, pada Rabu. Ada juga ledakan yang meluas di selatan dan timur negara tersebut.
Sistem energi surya juga meledak di Beirut dan Lebanon selatan, di mana pejabat mengeklaim warga sipil telah tewas.
Pada saat bersamaan, Israel umumkan perangnya memasuki fase baru dengan fokus melawan Hizbullah.
Ribuan walkie-talkie yang dipegang para anggota Hizbullah meledak pada Rabu, sehari setelah gelombang pertama ledakan pager dan walkie-talkie yang menargetkan perangkat pemanggil kelompok milisi tersebut.
Rentetan ledakan pager pada Selasa menewaskan 12 orang, termasuk dua anak-anak, dan melukai 2.800 lainnya.
Israel diduga kuat bertanggung jawab atas kedua serangan tersebut.
Baaca Juga: Israel Alihkan Perang ke Hizbullah setelah Ribuan Pager Diledakkan di Lebanon
Meskipun belum secara resmi mengeklaim bertanggung jawab, tidak ada keraguan di antara musuh-musuhnya, atau bahkan sekutunya, bahwa operasi kembar tersebut memiliki ciri khas badan intelijen Israel, Mossad.
Mengutip laporan AFP, Kamis (19/9/2024), ribuan walkie-talkie meledak di Ibu Kota Lebanon, Beirut, pada Rabu. Ada juga ledakan yang meluas di selatan dan timur negara tersebut.
Sistem energi surya juga meledak di Beirut dan Lebanon selatan, di mana pejabat mengeklaim warga sipil telah tewas.
Lihat Juga :
tulis komentar anda