Secret Service: Pria yang Coba Bunuh Donald Trump Tak Lepaskan Tembakan AK-47
Selasa, 17 September 2024 - 08:17 WIB
Mengacu pada pernyataan terbaru Rowe, rentetan tembakan di dekat Trump saat kejadian kemungkinan besar dilepaskan oleh agen Secret Service—bukan oleh Routh.
Menurut New York Times, Routh adalah mantan pekerja konstruksi dari North Carolina Greensboro.
Routh tidak memiliki latar belakang militer formal tetapi menyatakan keinginan kuat untuk berpartisipasi dalam konflik bersenjata di masa lalu, khususnya di Ukraina setelah invasi Rusia tahun 2022.
Dalam satu unggahan di X, Routh menyatakan kesediaannya untuk "bertempur dan mati" di Ukraina.
Dia juga menganjurkan warga sipil untuk mengubah arah konflik global.
"Saya bersedia terbang ke Krakow dan pergi ke perbatasan ukraina untuk menjadi sukarelawan dan berjuang dan mati," tulisnya di X saat itu.
Menurut New York Times, Routh adalah mantan pekerja konstruksi dari North Carolina Greensboro.
Routh tidak memiliki latar belakang militer formal tetapi menyatakan keinginan kuat untuk berpartisipasi dalam konflik bersenjata di masa lalu, khususnya di Ukraina setelah invasi Rusia tahun 2022.
Dalam satu unggahan di X, Routh menyatakan kesediaannya untuk "bertempur dan mati" di Ukraina.
Dia juga menganjurkan warga sipil untuk mengubah arah konflik global.
"Saya bersedia terbang ke Krakow dan pergi ke perbatasan ukraina untuk menjadi sukarelawan dan berjuang dan mati," tulisnya di X saat itu.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda