Siapa Allan Lichtman? Nostradamus yang Selalu Tepat Meramal Pemenang Pemilu AS
Senin, 09 September 2024 - 15:40 WIB
11. Keberhasilan Luar Negeri/Militer: Pemerintahan saat ini mencapai keberhasilan yang signifikan dalam urusan luar negeri atau militer.
12. Daya Tarik Petahana: Kandidat dari partai petahana memiliki karisma atau menikmati status pahlawan nasional.
13. Daya Tarik Penantang: Kandidat dari partai lawan tidak memiliki karisma atau status pahlawan nasional.
Foto/AP
Dalam prediksi terbarunya untuk pemilu presiden 2024, Lichtman menegaskan bahwa Kamala Harris akan mengalahkan Donald Trump. Berdasarkan ramalannya pada analisis 13 kunci, delapan kunci menguntungkan Harris sementara hanya tiga yang menguntungkan Trump. Lichtman menekankan pentingnya lanskap politik, seperti indikator ekonomi dan tidak adanya kerusuhan sosial atau skandal yang signifikan.
Misalnya, Lichtman menunjukkan bahwa Demokrat kehilangan kursi di DPR selama pemilihan paruh waktu 2022, sehingga kunci "Mandat Partai" menjadi salah. Namun, ia mencatat bahwa Harris diuntungkan oleh kurangnya penantang pihak ketiga yang signifikan dan indikator ekonomi yang positif, yang menguntungkan pencalonannya.
Pendekatan Lichtman berbeda dari komentar politik tradisional. Ia sebagian besar mengabaikan jajak pendapat dan strategi kampanye, sebaliknya berfokus pada pola historis dan dinamika struktural pemilu.
Prediksi Lichtman telah menarik perhatian signifikan karena keakuratannya. Ia adalah salah satu dari sedikit analis yang memprediksi kemenangan Donald Trump pada tahun 2016 meskipun ada keyakinan luas bahwa Hillary Clinton akan menang. Kemampuannya untuk meramalkan kemenangan Biden pada tahun 2020 semakin memperkuat reputasinya sebagai peramal yang andal untuk hasil pemilu.
12. Daya Tarik Petahana: Kandidat dari partai petahana memiliki karisma atau menikmati status pahlawan nasional.
13. Daya Tarik Penantang: Kandidat dari partai lawan tidak memiliki karisma atau status pahlawan nasional.
3. Pemilu Presiden AS 2024 Dimenangkan oleh Kamala Harris
Foto/AP
Dalam prediksi terbarunya untuk pemilu presiden 2024, Lichtman menegaskan bahwa Kamala Harris akan mengalahkan Donald Trump. Berdasarkan ramalannya pada analisis 13 kunci, delapan kunci menguntungkan Harris sementara hanya tiga yang menguntungkan Trump. Lichtman menekankan pentingnya lanskap politik, seperti indikator ekonomi dan tidak adanya kerusuhan sosial atau skandal yang signifikan.
Misalnya, Lichtman menunjukkan bahwa Demokrat kehilangan kursi di DPR selama pemilihan paruh waktu 2022, sehingga kunci "Mandat Partai" menjadi salah. Namun, ia mencatat bahwa Harris diuntungkan oleh kurangnya penantang pihak ketiga yang signifikan dan indikator ekonomi yang positif, yang menguntungkan pencalonannya.
Pendekatan Lichtman berbeda dari komentar politik tradisional. Ia sebagian besar mengabaikan jajak pendapat dan strategi kampanye, sebaliknya berfokus pada pola historis dan dinamika struktural pemilu.
Prediksi Lichtman telah menarik perhatian signifikan karena keakuratannya. Ia adalah salah satu dari sedikit analis yang memprediksi kemenangan Donald Trump pada tahun 2016 meskipun ada keyakinan luas bahwa Hillary Clinton akan menang. Kemampuannya untuk meramalkan kemenangan Biden pada tahun 2020 semakin memperkuat reputasinya sebagai peramal yang andal untuk hasil pemilu.
tulis komentar anda