Hasil Autopsi: Aktivis Aysenur Ezgi Eygi Tewas akibat Peluru Sniper Israel di Kepalanya
Minggu, 08 September 2024 - 07:12 WIB
Charlie Burt, seorang pengunjuk rasa, mengatakan bahwa jurnalis, aktivis, dan semua orang yang menunjukkan solidaritas terhadap Palestina "menjadi sasaran" tentara Israel.
"Itu adalah protes damai yang dia hadiri, dan tidak dapat diterima jika ada orang yang ditembak atau dibunuh karena itu," katanya mengacu pada pembunuhan Eygi, seperti dikutip dari Anadolu, Minggu (8/9/2024).
Burt juga menuntut agar Israel dimintai pertanggungjawaban atas pembunuhan tersebut.
"Saya pikir, pemerintah Inggris dan AS perlu meminta pertanggungjawaban Israel atas pembunuhannya. Sejujurnya, itu menjijikkan," paparnya.
Ketika ditanya apakah pemerintah harus berbuat lebih banyak untuk mencegah lebih banyak pembunuhan, Burt mengatakan dia yakin pemerintah Inggris "terlalu lunak" terhadap Israel saat ini.
Mengingatkan bahwa pemerintah telah menangguhkan 30 lisensi senjata baru-baru ini, Burt, bagaimanapun, menekankan bahwa semuanya harus dihentikan, termasuk suku cadang jet temur siluman F-35.
“Kita harus memberi sanksi, mencabut hak milik, dan memboikot Israel sepenuhnya hingga genosida berakhir dan Palestina bebas,” imbuh Burt.
Sementara itu, militer Israel mengatakan bahwa mereka sedang menyelidiki laporan kematian seorang warga negara asing di desa Beita, di Tepi Barat utara.
"Sedang menyelidiki laporan bahwa seorang warga negara asing tewas akibat tembakan yang dilepaskan di daerah tersebut," bunyi pernyataan militer Israel.
"Rincian insiden dan keadaan di mana dia dihantam sedang ditinjau," imbuh militer Zionis, tanpa mengungkapkan kewarganegaraannya.
"Itu adalah protes damai yang dia hadiri, dan tidak dapat diterima jika ada orang yang ditembak atau dibunuh karena itu," katanya mengacu pada pembunuhan Eygi, seperti dikutip dari Anadolu, Minggu (8/9/2024).
Burt juga menuntut agar Israel dimintai pertanggungjawaban atas pembunuhan tersebut.
"Saya pikir, pemerintah Inggris dan AS perlu meminta pertanggungjawaban Israel atas pembunuhannya. Sejujurnya, itu menjijikkan," paparnya.
Ketika ditanya apakah pemerintah harus berbuat lebih banyak untuk mencegah lebih banyak pembunuhan, Burt mengatakan dia yakin pemerintah Inggris "terlalu lunak" terhadap Israel saat ini.
Mengingatkan bahwa pemerintah telah menangguhkan 30 lisensi senjata baru-baru ini, Burt, bagaimanapun, menekankan bahwa semuanya harus dihentikan, termasuk suku cadang jet temur siluman F-35.
“Kita harus memberi sanksi, mencabut hak milik, dan memboikot Israel sepenuhnya hingga genosida berakhir dan Palestina bebas,” imbuh Burt.
Sementara itu, militer Israel mengatakan bahwa mereka sedang menyelidiki laporan kematian seorang warga negara asing di desa Beita, di Tepi Barat utara.
"Sedang menyelidiki laporan bahwa seorang warga negara asing tewas akibat tembakan yang dilepaskan di daerah tersebut," bunyi pernyataan militer Israel.
"Rincian insiden dan keadaan di mana dia dihantam sedang ditinjau," imbuh militer Zionis, tanpa mengungkapkan kewarganegaraannya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda