Demonstran Anti Lockdown Bawa Senjata, Trump: Mereka Orang Baik
Sabtu, 02 Mei 2020 - 02:55 WIB
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, menyebut demonstran anti lockdown Michigan yang membawa senjata sebagai orang yang baik. Ia pun meminta agar gubernur wilayah itu untuk membuat kesepakatan dengan para pemrotes.
Sebelumnya, ratusan demonstran di mana banyak dari mereka yang membawa senjata menggeruduk gedung Kongres Michigan untuk menentang perpanjangan lockdown oleh Gubernur Gretchen Whitmer selama dua minggu lagi, hingga 15 Mei. (Baca: Bawa Senapan, Demonstran AS Tuntut Lockdown Michigan Dicabut )
"Gubernur Michigan harus memberi sedikit, dan memadamkan api," tulis Trump di akun Twitternya.
"Mereka adalah orang-orang yang sangat baik, tetapi mereka marah. Mereka ingin hidup mereka kembali, dengan aman! Lihat mereka, bicara dengan mereka, buat kesepakatan," seru Trump seperti dilansir dari Business Insider, Sabtu (2/5/2020).
Tidak jelas seperti apa kesepakatan yang dimaksud Trump.
Michigan adalah salah satu negara bagian yang paling terpukul oleh pandemi COVID-19. Pada hari Kamis, pejabat kesehatan Michigan telah melaporkan lebih dari 41.000 kasus COVID-19 dan 3.789 kematian, dengan 980 kasus baru dan 119 kematian baru dilaporkan pada hari Rabu.
Trump sendiri sebelumnya telah menyatakan dukungannya kepada aksi protes menentang lockdown di berbagai negara bagian. Ia bahkan menyerukan "bebaskan" Michigan, Virgian, dan Minnesota dalam serangkaian tweet pada 17 April lalu.
Sebelumnya, ratusan demonstran di mana banyak dari mereka yang membawa senjata menggeruduk gedung Kongres Michigan untuk menentang perpanjangan lockdown oleh Gubernur Gretchen Whitmer selama dua minggu lagi, hingga 15 Mei. (Baca: Bawa Senapan, Demonstran AS Tuntut Lockdown Michigan Dicabut )
"Gubernur Michigan harus memberi sedikit, dan memadamkan api," tulis Trump di akun Twitternya.
"Mereka adalah orang-orang yang sangat baik, tetapi mereka marah. Mereka ingin hidup mereka kembali, dengan aman! Lihat mereka, bicara dengan mereka, buat kesepakatan," seru Trump seperti dilansir dari Business Insider, Sabtu (2/5/2020).
Tidak jelas seperti apa kesepakatan yang dimaksud Trump.
Michigan adalah salah satu negara bagian yang paling terpukul oleh pandemi COVID-19. Pada hari Kamis, pejabat kesehatan Michigan telah melaporkan lebih dari 41.000 kasus COVID-19 dan 3.789 kematian, dengan 980 kasus baru dan 119 kematian baru dilaporkan pada hari Rabu.
Trump sendiri sebelumnya telah menyatakan dukungannya kepada aksi protes menentang lockdown di berbagai negara bagian. Ia bahkan menyerukan "bebaskan" Michigan, Virgian, dan Minnesota dalam serangkaian tweet pada 17 April lalu.
(ber)
tulis komentar anda