Ini Deretan Kekuatan Hamas dan Hizbullah Jika Dibandingkan dengan Militer Israel
Senin, 24 Juni 2024 - 20:56 WIB
GAZA - Serangan Hamas pada tanggal 7 Oktober dan pembalasan militer Israel di Jalur Gaza mendorong Timur Tengah untuk bersiap menghadapi konflik yang lebih luas.
Para pejabat di Israel, termasuk Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, telah berjanji untuk menghancurkan Hamas. Pasukan Pertahanan Israel telah menempatkan pasukan, tank, dan artileri di luar tembok Jalur Gaza sebagai persiapan untuk serangan darat.
Bentrokan antara kelompok Lebanon Hizbullah dan IDF di Israel utara meningkatkan kekhawatiran bahwa konflik di Gaza dapat menyebar ke front lain.
Hamas dan Hizbullah – yang keduanya terdaftar sebagai organisasi teroris oleh AS, Uni Eropa, dan beberapa negara lainnya – dikenal mahir dalam peperangan asimetris.
Informasi mengenai kemampuan tempur kedua kelompok militan tersebut belum dapat diverifikasi karena tidak ada sumber yang dapat dipercaya.
Namun yang jelas adalah bahwa kedua kelompok tersebut telah memperluas persenjataan mereka selama bertahun-tahun dan dapat menimbulkan tantangan bagi militer Israel jika operasi darat dimulai di Jalur Gaza yang padat penduduknya dan jika Hizbullah akan menyerang dari utara.
Foto/AP
Melansir DW, Hamas didirikan pada awal intifada pertama pada tahun 1987, ketika ribuan warga Palestina memprotes pendudukan Israel di Tepi Barat dan Gaza. Pendirinya Sheikh Ahmed Yassin adalah seorang ulama Palestina yang berafiliasi dengan gerakan politik Ikhwanul Muslimin.
Para pejabat di Israel, termasuk Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, telah berjanji untuk menghancurkan Hamas. Pasukan Pertahanan Israel telah menempatkan pasukan, tank, dan artileri di luar tembok Jalur Gaza sebagai persiapan untuk serangan darat.
Bentrokan antara kelompok Lebanon Hizbullah dan IDF di Israel utara meningkatkan kekhawatiran bahwa konflik di Gaza dapat menyebar ke front lain.
Hamas dan Hizbullah – yang keduanya terdaftar sebagai organisasi teroris oleh AS, Uni Eropa, dan beberapa negara lainnya – dikenal mahir dalam peperangan asimetris.
Informasi mengenai kemampuan tempur kedua kelompok militan tersebut belum dapat diverifikasi karena tidak ada sumber yang dapat dipercaya.
Namun yang jelas adalah bahwa kedua kelompok tersebut telah memperluas persenjataan mereka selama bertahun-tahun dan dapat menimbulkan tantangan bagi militer Israel jika operasi darat dimulai di Jalur Gaza yang padat penduduknya dan jika Hizbullah akan menyerang dari utara.
Berikut ini adalah kemampuan militer Hamas, Hizbullah dan Tentara Pertananan Israel (IDF).
1. Hamas: Terowongan Gaza
Foto/AP
Melansir DW, Hamas didirikan pada awal intifada pertama pada tahun 1987, ketika ribuan warga Palestina memprotes pendudukan Israel di Tepi Barat dan Gaza. Pendirinya Sheikh Ahmed Yassin adalah seorang ulama Palestina yang berafiliasi dengan gerakan politik Ikhwanul Muslimin.
tulis komentar anda