Kondisi Keamanan Niger Tak Stabil, China Berupaya Dorong Kerja Sama Militer

Selasa, 21 Mei 2024 - 08:00 WIB
Meski menekankan pada kebijakan non-intervensi dan pembangunan damai, peningkatan kemampuan militer China dan perluasan pengaruh globalnya menimbulkan kekhawatiran. Negara-negara Barat dan aktor-aktor regional khawatir dengan sikap agresif China dalam sengketa wilayah dan pendirian pangkalan militer di lokasi-lokasi strategis.

Dalam kasus Niger, kepentingan China dalam mengkonsolidasikan posisinya dan kemungkinan mengupayakan kerja sama militer tidak dapat dikesampingkan. Wilayah yang luas dengan perbatasan rapuh dan adanya sejumlah tantangan keamanan dalam negeri menjadikan Niger sebagai mitra menarik bagi tujuan keamanan China di Afrika.

Dengan mendapatkan perjanjian militer dan membangun kehadiran di Niger, China dapat meningkatkan kemampuan untuk melindungi investasinya, melawan terorisme, dan memproyeksikan kekuatan di wilayah tersebut.

Namun, ambisi China di Niger bukannya tanpa tantangan dan risiko. Dinamika geopolitik yang kompleks di Afrika Barat, termasuk persaingan dengan kekuatan global lainnya dan perlawanan lokal terhadap kehadiran militer asing, menghadirkan hambatan terhadap tujuan strategis China.

Selain itu, lanskap politik yang tidak menentu di Niger, yang ditandai perpecahan internal dan ancaman keamanan, merupakan ancaman terhadap kepentingan jangka panjang China di negara tersebut.

Pergolakan politik baru-baru ini di Niger, yang ditandai kudeta militer dan perselisihan perbatasan dengan negara tetangganya, Benin, menggarisbawahi pentingnya negara tersebut secara strategis bagi China.

Penutupan perbatasan darat Niger dengan Benin dan sanksi yang dikenakan Benin telah mengganggu rencana ekspor minyak China, menyoroti kerentanan investasi negara tersebut terhadap ketidakstabilan politik.

Mengapa Niger Begitu Penting?



Arti penting Niger secara geopolitik telah berkembang selama sekitar satu dekade terakhir dalam konteks perjuangan melawan kelompok ekstremis bersenjata di wilayah tersebut, runtuhnya negara di Libya, dan migrasi tidak teratur ke Eropa—keterkaitan ekonomi yang jauh lebih tua terletak pada hubungan khusus antara Niger dan Prancis.

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More