Perang Iran dan Israel Dimulai! 100 Rudal dan Drone Diluncurkan ke Wilayah Zionis

Minggu, 14 April 2024 - 06:30 WIB
Pesawat-pesawat tempur AS dan Inggris terlibat dalam penembakan jatuh beberapa drone tujuan Israel di wilayah perbatasan Irak-Suriah. Tiga pejabat AS mengatakan militer AS telah menembak jatuh pesawat tak berawak tanpa menyebutkan berapa jumlahnya.

"Ini adalah eskalasi yang parah dan berbahaya. Kemampuan pertahanan dan ofensif kami berada pada tingkat kesiapan tertinggi menjelang serangan besar-besaran dari Iran ini," kata juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, yang jet resminya lepas landas tak lama setelah serangan dimulai, mengadakan kabinet perang di markas militer di Tel Aviv.

Militer Israel mengatakan sirene akan berbunyi di daerah mana pun yang terancam dan pertahanannya siap menghadapi drone, yang dikatakannya bersifat “meledak”.

“Kami biasanya memiliki waktu sekitar 20 detik untuk sampai ke tempat perlindungan ketika rudal datang. Di sini, peringatan datang beberapa jam sebelumnya. Hal ini tentu saja meningkatkan tingkat kecemasan di kalangan masyarakat Israel,” kata Nir Dvori, koresponden TV Channel 12 di Israel. media sosial.



Militer Israel memerintahkan penduduk Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel untuk tetap berada di dekat tempat perlindungan bom, sehingga daerah tersebut dalam keadaan siaga terhadap kemungkinan dampak serangan pesawat tak berawak.

Israel dan Lebanon mengatakan mereka menutup wilayah udara mereka pada Sabtu malam. Yordania, yang terletak di antara Iran dan Israel, telah menyiapkan pertahanan udara untuk mencegat drone atau rudal apa pun yang melanggar wilayahnya, kata dua sumber keamanan regional.

Warga di beberapa kota di Yordania mengatakan mereka mendengar aktivitas udara yang deras.

Suriah, sekutu Iran, mengatakan pihaknya menempatkan sistem pertahanan darat-ke-udara di sekitar ibu kota dan pangkalan-pangkalan utama dalam keadaan siaga tinggi, kata sumber militer di sana.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More