Viral Kaus Kaki Bertuliskan Allah Dijual di Malaysia, Picu Kemarahan Muslim
Senin, 18 Maret 2024 - 14:13 WIB
KUALA LUMPUR - Komunitas Muslim Malaysia marah dengan penjualan kaus kaki bertuliskan "Allah" di jaringan toko serba ada KK Mart. Kasus ini telah viral di media sosial, banyak yang menganggapnya sebagai penghinaan terhadap kepercayaan Muslim.
Pemerintah Malaysia mengimbau umat Islam setempat untuk tenang dan memberikan kepercayaan kepada pihak berwenang untuk melakukan penyelidikan atas penjualan produk kaus kaki tersebut.
Menteri di Departemen Perdana Menteri (Urusan Agama) Datuk Mohd Na'im Mokhtar mengatakan polisi, Departemen Pembangunan Islam Malaysia (JAKIM), serta Kementerian Perdagangan Dalam Negeri dan Biaya Hidup (KPDN) akan melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi pihak bertanggung jawab serta maksud dibalik tindakan tersebut.
“Saya sedih dengan apa yang terjadi (penjualan kaus kaki yang bertuliskan Allah). Kita berada di bulan Ramadan, dan ada yang mengatakan jangan terlalu sensitif dengan kata 'Allah' di kaus kaki, tapi hal ini tidak bisa (diperbolehkan)," katanya, seperti dikutip dari Bernama, Senin (18/3/2024).
“[Tulisan] Allah adalah yang sangat mulia di mata umat Islam. Allah adalah pencipta kita dan tindakan menempatkan Allah di bawah kaki kita adalah sebuah penghinaan,” ujarnya.
Mohd Na'im menyampaikan kecaman tersebut setelah upacara peluncuran Program Hadiah Raja Salman Abdulaziz Al-Saud hari ini.
Mohd Na’im mengatakan meski pihaknya telah menerima surat permintaan maaf dari KK Mart, JAKIM telah diinstruksikan untuk memanggil perwakilan manajemen perusahaan untuk berdiskusi dan membantu penyelidikan guna memastikan kejadian tersebut tidak terulang kembali.
“Permintaan maaf adalah satu hal, namun tentunya kami berharap kedepannya KK Mart tidak menganggap enteng hal seperti ini dan bagian audit harus melihat terlebih dahulu barang yang masuk," paparnya.
“Sulit untuk memaafkan dalam hal-hal sensitif seperti itu. KK Mart dan pedagang grosir serta penjual lainnya diharapkan memperhatikan kejadian yang terjadi. Sangat sensitif, berikan ruang kepada umat Islam (untuk memaafkan),” paparnya.
Sebelumnya, kaus kaki bertuliskan Allah dijual di KK Mart di Bandar Sunway dan isu tersebut menjadi viral di media sosial sejak 13 Maret lalu.
Kemarin, pendiri dan ketua eksekutif KK Mart Group Datuk Seri Dr KK Chai datang untuk meminta maaf.
Pemerintah Malaysia mengimbau umat Islam setempat untuk tenang dan memberikan kepercayaan kepada pihak berwenang untuk melakukan penyelidikan atas penjualan produk kaus kaki tersebut.
Menteri di Departemen Perdana Menteri (Urusan Agama) Datuk Mohd Na'im Mokhtar mengatakan polisi, Departemen Pembangunan Islam Malaysia (JAKIM), serta Kementerian Perdagangan Dalam Negeri dan Biaya Hidup (KPDN) akan melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi pihak bertanggung jawab serta maksud dibalik tindakan tersebut.
“Saya sedih dengan apa yang terjadi (penjualan kaus kaki yang bertuliskan Allah). Kita berada di bulan Ramadan, dan ada yang mengatakan jangan terlalu sensitif dengan kata 'Allah' di kaus kaki, tapi hal ini tidak bisa (diperbolehkan)," katanya, seperti dikutip dari Bernama, Senin (18/3/2024).
“[Tulisan] Allah adalah yang sangat mulia di mata umat Islam. Allah adalah pencipta kita dan tindakan menempatkan Allah di bawah kaki kita adalah sebuah penghinaan,” ujarnya.
Mohd Na'im menyampaikan kecaman tersebut setelah upacara peluncuran Program Hadiah Raja Salman Abdulaziz Al-Saud hari ini.
Mohd Na’im mengatakan meski pihaknya telah menerima surat permintaan maaf dari KK Mart, JAKIM telah diinstruksikan untuk memanggil perwakilan manajemen perusahaan untuk berdiskusi dan membantu penyelidikan guna memastikan kejadian tersebut tidak terulang kembali.
“Permintaan maaf adalah satu hal, namun tentunya kami berharap kedepannya KK Mart tidak menganggap enteng hal seperti ini dan bagian audit harus melihat terlebih dahulu barang yang masuk," paparnya.
“Sulit untuk memaafkan dalam hal-hal sensitif seperti itu. KK Mart dan pedagang grosir serta penjual lainnya diharapkan memperhatikan kejadian yang terjadi. Sangat sensitif, berikan ruang kepada umat Islam (untuk memaafkan),” paparnya.
Sebelumnya, kaus kaki bertuliskan Allah dijual di KK Mart di Bandar Sunway dan isu tersebut menjadi viral di media sosial sejak 13 Maret lalu.
Kemarin, pendiri dan ketua eksekutif KK Mart Group Datuk Seri Dr KK Chai datang untuk meminta maaf.
(mas)
tulis komentar anda