Hamas Ganti Semua Pejuang yang Tewas di Gaza dengan Rekrutan Baru

Rabu, 15 Januari 2025 - 10:20 WIB
loading...
Hamas Ganti Semua Pejuang...
Hamas menunjukkan rudal saat parade militer sebelum genosida oleh Israel di Gaza. Foto/tasnim
A A A
GAZA - Hamas berhasil merekrut pejuang baru sebanyak yang dibunuh Israel selama serangan brutalnya di Jalur Gaza, menurut Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Anthony Blinken.

Blinken dalam pidato perpisahannya mengatakan para mediator "di ambang" gencatan senjata.

Pidato Blinken pada Selasa (14/1/2025) di The Atlantic Council di Washington DC memberikan gambaran langka mengenai penilaian intelijen AS terhadap kekuatan Hamas, yang kemungkinan akan mengguncang posisi Israel setelah gencatan senjata potensial.

Israel menyebut tujuannya yaitu "kemenangan total dan pemberantasan Hamas". Meskipun Israel berhasil memenggal kepala kepemimpinan Hamas di Gaza, Lebanon, dan Iran, Blinken menyatakan kelompok tersebut tetap menjadi kekuatan di Jalur Gaza dan dapat mempersulit rencana pemerintahan pascaperang di daerah kantong tersebut.

Pidato Blinken disampaikan pada hitungan mundur terakhir masa jabatan pemerintahan Biden. Pidato tersebut sangat terus terang dan dibumbui dengan kritik terhadap sekutu AS tersebut.

“Israel harus meninggalkan mitos bahwa mereka dapat melakukan aneksasi de facto tanpa biaya dan konsekuensi bagi demokrasi Israel,” ujar Blinken.

Dia menambahkan, “Israel memperluas permukiman dan menasionalisasi tanah dengan kecepatan lebih cepat daripada sebelumnya dalam satu dekade terakhir dan serangan kekerasan oleh pemukim ekstremis terhadap warga sipil Palestina telah mencapai rekor tertinggi.”

Pada acara tersebut, Blinken mengungkap rencananya untuk pemerintahan pascaperang di Gaza, tetapi rencana tersebut dibayangi pernyataannya bahwa dia harus menyerahkannya kepada pemerintahan Presiden terpilih Donald Trump setelah pelantikan pada 20 Januari.

Blinken Dijuluki Menteri Genosida


Tim transisi Trump telah membuat beberapa pernyataan tentang visi pemerintahan mendatang untuk Gaza dan Tepi Barat yang diduduki.

Namun, calon duta besar Trump untuk Israel, Mike Huckabee, sebelumnya mengatakan, "Tidak ada yang namanya penyelesaian."
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Profil Theodorus I,...
Profil Theodorus I, Paus Kelahiran Palestina yang Jarang Diketahui
Hamas Berharap Paus...
Hamas Berharap Paus Leo XIV Perkuat Dukungan pada Mereka yang Tertindas
Pagar Baru Israel Ubah...
Pagar Baru Israel Ubah Kota Palestina Jadi Penjara Terbuka
Israel Jatuhkan 100.000...
Israel Jatuhkan 100.000 Ton Bom di Gaza, Hapus 2.200 Keluarga
Yordania Raup Untung...
Yordania Raup Untung hingga Rp6,6 Miliar Per Bantuan Udara untuk Gaza
AS Tegaskan Tak Perlu...
AS Tegaskan Tak Perlu Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi
Dampak Nyata Penjualan...
Dampak Nyata Penjualan Tesla Akibat Arah Politik Elon Musk
UNICEF Kritik Rencana...
UNICEF Kritik Rencana Bantuan Israel dan AS: Bisa Tingkatkan Penderitaan Anak-Anak Gaza
Putin Ingin Berunding...
Putin Ingin Berunding Langsung dengan Ukraina, Tanpa Syarat
Rekomendasi
368 Ribu Kendaraan Tinggalkan...
368 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek pada Libur Panjang Waisak 2025
Pangeran William Bakal...
Pangeran William Bakal Cabut Hak Istimewa Harry-Meghan Markle, Tak Lagi Dianggap Keluarga
Aplikasi Belas Kasih...
Aplikasi Belas Kasih Diluncurkan di Bogor, Mudahkan Masyarakat Berdonasi
Berita Terkini
Hilang selama 43 Tahun,...
Hilang selama 43 Tahun, Jenazah Tentara Israel Ditemukan di Jantung Suriah
Gencatan Senjata India...
Gencatan Senjata India dan Pakistan Sangat Rapuh, Trump Tawarkan Bantuan
Benazir Bhutto Sunni...
Benazir Bhutto Sunni atau Syiah? Ini Jawabannya
Rayakan Kemenangan,...
Rayakan Kemenangan, Rakyat Pakistan Turun ke Jalan
Pakar Ini Ungkap Banyak...
Pakar Ini Ungkap Banyak Kejutan Pakistan yang Mengecoh Militer India
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
Infografis
Amnesty Internasional...
Amnesty Internasional Tegaskan Israel Lakukan Genosida di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved