Respon Virus Corona Jadi Ajang Peperangan Trump dan Biden

Jum'at, 14 Agustus 2020 - 07:42 WIB
Bertahan dan menyerang menandai garis serangan baru dari Trump, yang membuntuti Biden secara signifikan dalam sebagian besar survei nasional dan negara bagian. Biden telah membuat apa yang dia katakan sebagai kesalahan penanganan pandemi oleh Trump - yang sekarang telah menyebabkan kematian 166.000 orang Amerika - sebagai inti dari serangannya terhadap presiden. (Baca: Jajak Pendapat Ungkap Biden Ungguli Trump di Negara Bagian 'Medan Pertempuran' Utama )

Sementara Trump menuduh jika Biden terpilih dia akan menyebabkan segalanya mulai dari kehancuran pasar saham hingga lonjakan kejahatan di pinggiran kota. Ia kerap menghindar saat Biden menyerangnya dengan pandemi, memilih untuk menangkis kesalahan atas korban jiwa dan kerusakan ekonomi.

Pada hari Rabu, ketika AS melaporkan 1.499 kematian virus Corona baru, jumlah tertinggi dalam satu hari sejak Mei, Trump mendorong sekolah dan bisnis untuk terus buka, dan menyerukan agar sepak bola (football) perguruan tinggi tetap berjalan meskipun beberapa liga terkemuka memutuskan untuk membatalkan musim tahun ini.

Pada hari Kamis, dia kembali menepis kritik yang mengatakan dia terlalu lambat untuk bereaksi terhadap pandemi di AS, mengatakan di Fox Business Network: "Tidak ada yang menyalahkan saya."

“Lihat, kami terkena wabah China dan kami tidak akan melupakannya. Kami terkena wabah China,” katanya. (Baca: China Berang Trump Sebut COVID-19 sebagai 'Virus China' )
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(ber)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More