5 Kekejaman Nazi, Salah Satunya Membunuh 6 Juta Orang Yahudi
Rabu, 10 Januari 2024 - 16:16 WIB
Puluhan ribu orang disalahgunakan sebagai subjek tes kesehatan, misalnya di kamp konsentrasi.
Eugenika digunakan untuk membenarkan kejahatan ideologi rasial Sosialis Nasional digunakan sebagai pembenaran ilmiah semu atas kekejaman ini. Dasar dari apa yang disebut oleh Nazi sebagai "kebersihan ras" adalah eugenika, yaitu studi tentang sifat-sifat yang dianggap unggul dalam keturunan.
“Kekejaman medis yang dilakukan oleh Nazi adalah salah satu contoh paling ekstrim dan terdokumentasi terbaik mengenai partisipasi medis dalam pelanggaran hak asasi manusia dalam sejarah,” kata Sabine Hildebrandt dari Harvard Medical School di Boston, yang juga merupakan salah satu ketua komisi tersebut, melansir DW.
“Kita harus mempelajari sejarah kondisi terburuk umat manusia untuk mengenali pola serupa di masa kini dan melawannya dengan tujuan mendorong yang terbaik.”
Foto/Reuters
Melansir CNN, diperkirakan 6 juta orang Yahudi dibunuh di kamp konsentrasi Nazi selama Perang Dunia II. Ratusan ribu orang Gipsi, lawan politik, kaum homoseksual, dan penyandang disabilitas fisik atau belajar juga terbunuh.
Kejahatan yang dilakukan selama Holocaust termasuk kejahatan fisik. Di Ukraina, diperkirakan 400.000 orang Yahudi dibunuh di kamp konsentrasi Nazi selama Holocaust. Rata-rata per hari sekitar 1.864 orang Yahudi meninggal. Kebanyakan orang yang dibunuh selama Holocaust tidak pernah menerima penguburan yang layak.
Ukraina memiliki lebih dari 750 kuburan massal di mana kelompok yang terdiri dari lima atau lebih orang Yahudi digiring ke dalam lubang massal dan ditembak dari belakang. 5.000 orang Yahudi digiring dari Ukraina ke dalam lubang-lubang ini. Untuk menghemat peluru, anak-anak akan dilempar ke dalam lubang api untuk dibakar hidup-hidup.
Eugenika digunakan untuk membenarkan kejahatan ideologi rasial Sosialis Nasional digunakan sebagai pembenaran ilmiah semu atas kekejaman ini. Dasar dari apa yang disebut oleh Nazi sebagai "kebersihan ras" adalah eugenika, yaitu studi tentang sifat-sifat yang dianggap unggul dalam keturunan.
“Kekejaman medis yang dilakukan oleh Nazi adalah salah satu contoh paling ekstrim dan terdokumentasi terbaik mengenai partisipasi medis dalam pelanggaran hak asasi manusia dalam sejarah,” kata Sabine Hildebrandt dari Harvard Medical School di Boston, yang juga merupakan salah satu ketua komisi tersebut, melansir DW.
“Kita harus mempelajari sejarah kondisi terburuk umat manusia untuk mengenali pola serupa di masa kini dan melawannya dengan tujuan mendorong yang terbaik.”
3. Membunuh 6 Juta Orang Yahudi
Foto/Reuters
Melansir CNN, diperkirakan 6 juta orang Yahudi dibunuh di kamp konsentrasi Nazi selama Perang Dunia II. Ratusan ribu orang Gipsi, lawan politik, kaum homoseksual, dan penyandang disabilitas fisik atau belajar juga terbunuh.
Kejahatan yang dilakukan selama Holocaust termasuk kejahatan fisik. Di Ukraina, diperkirakan 400.000 orang Yahudi dibunuh di kamp konsentrasi Nazi selama Holocaust. Rata-rata per hari sekitar 1.864 orang Yahudi meninggal. Kebanyakan orang yang dibunuh selama Holocaust tidak pernah menerima penguburan yang layak.
Ukraina memiliki lebih dari 750 kuburan massal di mana kelompok yang terdiri dari lima atau lebih orang Yahudi digiring ke dalam lubang massal dan ditembak dari belakang. 5.000 orang Yahudi digiring dari Ukraina ke dalam lubang-lubang ini. Untuk menghemat peluru, anak-anak akan dilempar ke dalam lubang api untuk dibakar hidup-hidup.
4. Merampok dan Menyita Properti Orang
Nazi mengizinkan dilakukannya berbagai kejahatan termasuk kejahatan properti dan kejahatan terhadap kelompok masyarakat. Nazi merampas seluruh harta benda dan pendapatan orang-orang Yahudi untuk mempersulit orang-orang Yahudi untuk tinggal di tempat lain sebelum terjadinya Holocaust.
tulis komentar anda