Militer Zionis Kebobolan Serangan Hamas, Kabinet Israel Bertikai
Sabtu, 06 Januari 2024 - 09:31 WIB
Politisi Israel Yair Lapid juga mengecam kebocoran pertemuan kabinet tersebut sebagai “aib dan bukti lebih lanjut bahwa kabinet ini berbahaya.”
“Negara Israel harus mengganti pemerintah dan pemimpinnya. Orang-orang ini tidak layak atas pengorbanan dan kepahlawanan laki-laki dan perempuan IDF, dan tidak akan mampu memimpin keputusan strategis. Mereka harus pergi sekarang,” kritiknya.
Perang pecah di Israel dan Gaza pada tanggal 7 Oktober, ketika Hamas dan kelompok bersenjata Palestina lainnya melancarkan serangan terhadap Israel yang menewaskan sekitar 1.140 orang, menurut data resmi pemerintah Israel.
Sementara itu, Israel telah membunuh lebih dari 22.000 warga Palestina di kampanye pengeboman dan serangan daratnya di Gaza, kebanyakan dari mereka adalah perempuan dan anak-anak.
“Negara Israel harus mengganti pemerintah dan pemimpinnya. Orang-orang ini tidak layak atas pengorbanan dan kepahlawanan laki-laki dan perempuan IDF, dan tidak akan mampu memimpin keputusan strategis. Mereka harus pergi sekarang,” kritiknya.
Perang pecah di Israel dan Gaza pada tanggal 7 Oktober, ketika Hamas dan kelompok bersenjata Palestina lainnya melancarkan serangan terhadap Israel yang menewaskan sekitar 1.140 orang, menurut data resmi pemerintah Israel.
Sementara itu, Israel telah membunuh lebih dari 22.000 warga Palestina di kampanye pengeboman dan serangan daratnya di Gaza, kebanyakan dari mereka adalah perempuan dan anak-anak.
(mas)
tulis komentar anda