Kalah Bertempur, Tentara Israel Mundur dari Kamp Jenin

Jum'at, 15 Desember 2023 - 00:52 WIB
Tentara Israel mengalami banyak kekalahan dalam perang melawan kelompok perjuangan di Palestina. Foto/Reuters
GAZA - Militer Israel pada Kamis (14/12/2023) dari Kamp Pengungsi Jenin di wilayah utara Tepi Barat yang diduduki setelah operasi militer tiga hari yang mengakibatkan kematian belasan warga Palestina. Mundurnya Israel karena mereka kalah dalam perlawanan para milisi Jenin.

Para saksi melaporkan bahwa ratusan warga mulai kembali ke kamp untuk menilai kerusakan pada rumah dan harta benda mereka setelah operasi militer.

“Jumlah syuhada di kota Jenin dan kampnya di Tepi Barat bagian utara telah meningkat sejak Selasa menjadi 12 warga Palestina, yang menjadi korban tembakan tentara Israel,” menurut Kementerian Kesehatan Palestina, dilansir Anadolu.

Jumlah korban jiwa warga Palestina di Tepi Barat sejak 7 Oktober meningkat menjadi 287 orang.





Tentara Israel melancarkan operasi militer besar-besaran di Jenin dan kampnya, yang mana 20 rumah dihancurkan, dan 700 warga Palestina ditahan.

Mayoritas dibebaskan setelah diinterogasi selama berjam-jam, menurut Kamal Abu al-Rub, penjabat gubernur Jenin, seperti dilansir Anadolu.

Tentara Israel meningkatkan operasi penyerangan, penangkapan dan kekuatan mematikan di kota-kota besar dan kecil di Tepi Barat, bersamaan dengan perang destruktif yang telah dilakukan di Jalur Gaza sejak 7 Oktober.

Melansir Al Jazeera, militer Israel mengklaim bahwa operasi ekstensif di kota Tepi Barat yang diduduki berlangsung selama 60 jam berakhir. Tentara juga mengatakan bahwa mereka membunuh lebih dari 10 pejuang, menghancurkan terowongan dan menyita senjata selama operasi tersebut.

Israel secara teratur melakukan serangan mematikan di Tepi Barat di tengah meningkatnya kekerasan pemukim. Lebih dari 270 warga Palestina telah terbunuh di wilayah tersebut sejak dimulainya perang di Gaza.

Sementara itu, rekaman tentara Israel yang menyiarkan doa-doa Yahudi dari sebuah masjid di Jenin telah memicu kemarahan pada hari ini. Seorang pejabat militer Israel mengatakan pasukan yang terlibat dalam insiden itu akan didisiplinkan.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(ahm)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More